Laporan Reporter Kontan, Anna Suci Perwitasari

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Nilai tukar rupiah di pasar spot tak berdaya sejak pembukaan perdagangan awal pekan ini. Pada perdagangan pagi ini Senin (6/12/2021), rupiah spot dibuka di level Rp 14.440 per dolar Amerika Serikat (AS).

Ini membuat rupiah spot melemah 0,14% dibandingkan penutupan Jumat (3/12) di Rp 14.420 per dolar AS. Pergerakan rupiah ini sejalan dengan sebagian mata uang di kawasan.

Hingga pukul 09.00 WIB, won Korea Selatan menjadi mata uang dengan pelemahan terdalam di Asia setelah ambles 0,28%. Disusul, yen Jepang yang koreksi 0,2%.

Baca juga: Bank Indonesia Percepat Kesiapan Penerbitan Rupiah Digital

Berikutnya, ringgit Malaysia tertekan 0,04% dan dolar Hong Kong turun 0,03%. Lalu ada dolar Taiwan yang melemah tipis 0,02%.

Sementara itu, baht Thailand menjadi mata uang dengan penguatan terbesar di Asia setelah melonjak 0,17%. Diikuti, yuan China yang terkerek 0,14 persen.

Baca juga: Redenominasi Rupiah Kembali Digaungkan, Kali Ini Oleh Calon Deputi Gubernur BI Aida Budiman

Selanjutnya, dolar Singapura naik 0,12%. Kemudian ada peso Filipina yang menguat tipis 0,06% terhadap the greenback.

Artikel ini tayang di Kontan dengan judul Loyo, rupiah spot dibuka melemah ke Rp 14.440 per dolar AS pada hari ini (6/12)