Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Menparekraf: Minat Turis Asing ke Bali Capai 57 Persen

Minat wisatawan mancanegara ke Bali tinggi sehingga dibutuhkan penyesuaian dalam memberikan pelayanan.

Penulis: Dennis Destryawan
Editor: Choirul Arifin
zoom-in Menparekraf: Minat Turis Asing ke Bali Capai 57 Persen
Tribunnews.com/Dewi Agustina
Wisatawan diMonkey Forest Desa Padang Tegal, Ubud, Gianyar, Bali sebelum pandemi Covid-19. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Dennis Destryawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Parekraf) Sandiaga Uno mengatakan minat wisatawan mancanegara ke Bali tinggi sehingga dibutuhkan penyesuaian dalam memberikan pelayanan.

"Bahwa minat wisatawan asing ke Bali sangat tinggi dan untuk kuartal pertama setelah Natal dan tahun baru ini, jumlahnya mencapai 57 persen dari survei yang kami lakukan," ujar Sandiaga dalam keterangannya, Sabtu (18/12/2021).

Sandiaga berujar, harus ada penyesuaian dari segi kemudahan visa, penerbangan langsung, dan karantina yang fleksibel.

Dia mengatakan harapannya pada kuartal pertama dan tahun 2022, wisatawan akan secara bertahap kembali mengunjungi Bali. Ia mengingatkan, pelaku sektor parekraf di Bali terus mendisplinkan dan meningkatkan 3T.

Baca juga: Tak Cuma Wisatawan, Pemerintah Minta Pelaku Parekraf Tidak Abai Prokes Saat Libur Nataru

"Saya titip Bali tracing ditingkatkan, setelah saya koordinasi capaian vaksinasi di Bali sebesar 102 persen dosis pertama dan lebih dri 90 persen untuk dosis kedua. Jadi ini merupakan prestasi Bali termasuk yang tetinggi di Indonesia," tutur Sandiaga.

Baca juga: Jelang Nataru, Ganjil Genap DKI Jakarta Diperpanjang di 13 Ruas Jalan hingga Tempat Wisata

Sandiaga menuturkan, penting untuk mengikuti panduan dari Kementerian Kesehatan untuk meningkatkan kewaspadaan, terutama testing, tracing dan treatment serta vaksinasi.

Berita Rekomendasi

"Harapan kita, dengan kedisplinan kita, virus omicron ini bisa dikendalikan, sama saat kita mengendalikan 183 hari lebih, atau lebih dari 143 hari terutama di Bulan Agustus saat melandai sudah bisa kita pertahankan," imbuh Sandiaga.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas