Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Rekind Tuntaskan Proyek OSBL Revamping Aromatik TPPI

PT Rekayasa Industri (Rekind) menyelesaikan proyek OSBL Revamping Aromatik milik PT Trans –Pacific Petrochemical Indotama (TPPI).

Penulis: Eko Sutriyanto
Editor: Choirul Arifin
zoom-in Rekind Tuntaskan Proyek OSBL Revamping Aromatik TPPI
Handout
PT Rekayasa Industri (Rekind) menyelesaikan proyek OSBL Revamping Aromatik milik PT Trans –Pacific Petrochemical Indotama (TPPI) 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Eko Sutriyanto 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Rekayasa Industri (Rekind) menyelesaikan proyek OSBL Revamping Aromatik milik PT Trans –Pacific Petrochemical Indotama (TPPI).

Bukti penyelesaian proyek tersebut, ditandai seremoni peresmian Penyelesaian OSBL Proyek Revamping Aromatik TPPI, untuk kegiatan EPC Pembangunan 5 Unit Tangki Produk di Tuban, Jawa Timur.

Dihadiri sejumlah petinggi di kalangan PT Pertamina (Persero), PT Kilang Pertamina Indonesia (KPI), TPPI, Rekind dan sejumlah pejabat daerah, Senin (20/12).

Direktur Utama Rekind, Triyani Utaminingsih mengatakan, di tengah pandemi Covid- 19 dan sejumlah tantangan yang dihadapi, pihaknya telah menyelesaikan pengerjaan EPC untuk pembangunan 5 unit tangki produk milik TPPI tepat waktu.

"Ini menandakan bahwa kerjasama atau sinergi yang dijalin antara TPPI dengan Rekind berjalan baik, dan target pekerjaan yang kami lakukan sesuai dengan perencanaan yang telah kita sepakati bersama,” kata dia dalam keterangannya, Senin (20/12/2021).

Baca juga: Sinergi dengan Rekind, PT PP Bidik Proyek Strategis di Bidang EPC

Dikatakannya, proyek pembangunan 5 Tanki Produk milik anak usaha PT Pertamina (Persero) itu mulai dikerjakan Rekind sejak 17 Juni 2020 dan targetnya selesai pada akhir Desember 2021.

Baca juga: Rekind Rampungkan Proyek Pabrik CO2 Liquid Milik Pupuk Kujang Cikampek

Berita Rekomendasi

Dalam proyek ini Rekind merupakan single entity (tidak berpartner) dan berperan sangat strategis untuk bidang EPC.

Tangki yang dibangun Rekind meliputi 3 unit Tangki Mogas dengan kapasitas masing-masing 40.000 meter kubik, dengan diameter mencapai 63,8 meter dan tinggi 14,95 meter.

Baca juga: Hyundai Engineering Siap Garap Proyek TPPI

Kemudian, 1 unit tangki Paraxylene dengan kapasitas 38.000 meter kubik, diameter 62 meter dan tinggi 14.95 meter serta 1 unit Tangki Sweet Naphtha dengan kapasitas 15.200 meter kubik dengan diameter 39.3 meter dan tinggi 14.95 meter.

Detail lingkup pekerjaan yang dilakukan Rekind dalam proyek ini di antaranya meliputi pengerjaan persiapan, administrasi, perijinan, mobilisasi/demobilisasi.

Selain itu juga termasuk project management, engineering design, supply fabrication dan procurement, termasuk di dalamnya, pengepakan, handling dan transportasi.

Baca juga: TPPI Terima Pengelolaan Kilang Elpiji Tuban LPG Indonesia dari Negara

Untuk bidang konstruksi, fokus pengerjaannya terkait pengerjaan instalasi baru tank system. Ada juga pengerjaan quality control assurance, reporting, document, mechanical completion, precommissioning dan commissioning test.

“Melalui komitmen sinergi yang kuat, diyakini tidak hanya mampu meningkatkan kinerja dalam penyelesaian proyek, tapi juga dapat meningkatkan peran Rekind sebagai pelaku industri dalam upaya menciptakan pasar yang lebih besar dalam menunjang perekonomian bangsa,” kata Triyani Utaminingsih.

Saat ini Rekind yang didukung oleh 1.000 engineer yang berpengalaman di bidangnya masing-masing, juga masih dalam tahap proses penyelesaian sejumlah proyek Strategis Nasional (PSN), seperti Jambaran Tiung Biru, RDMP Balik Balikpapan, CDU Balongan dan serta saat ini Rekind juga sedang mengikuti Design Build Competition for TPPI Olefin Complex.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas