Tahun Ini, Pemerintah Akan Bangun 12.787 Unit Rumah Susun
Direktorat Jenderal (Ditjen) Perumahan Kementerian PUPR berencana akan membangun 12.787 unit rumah susun
Editor: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Direktorat Jenderal (Ditjen) Perumahan Kementerian PUPR berencana akan membangun 12.787 unit rumah susun (Rusun) di tahun 2022.
Rencana tersebut setelah mendapatkan alokasi anggaran sebesar Rp 5,1 triliun.
Direktur Jenderal Perumahan Kementerian PUPR Iwan Suprijanto mengatakan, selain rusun, dana tersebut juga akan digunakan untuk membangun rumah khusus, rumah swadaya serta penyaluran bantuan prasarana, sarana dan utilitas (PSU) untuk rumah bersubsidi pemerintah.
Baca juga: Kementerian PUPR dan Kemensos Segera Bangun Rusun PPKS di Solo
Iwan menambahkan, awal tahun 2022 ini, setiap unit organisasi, unit kerja dan unit pelaksana teknis perlu mengevaluasi capaian Tahun Anggaran 2021 dan mengecek target Tahun Anggaran 2022.
“Berdasarkan RPJMN 2020-2024, Ditjen Perumahan memiliki target 70 persen rumah tangga yang menghuni rumah layak atau sebanyak 11 juta rumah tangga,” ujar Iwan.
Adapun target pembangunan Ditjen Perumahan tahun 2022 antara lain membangun Rumah Khusus sebanyak 2.300 unit.
Baca juga: Pemerintah Siapkan Rusun Nagrak untuk Karantina Pelaku Perjalanan Luar Negeri
Kemudian Rumah Susun sebanyak 12.787 unit, Rumah Swadaya sebanyak 118.960 unit dan Bantuan Prasarana Sarana dan Utilitas (PSU) sebanyak 55.000 unit.
Untuk itu, pihaknya berharap dukungan dari pemerintah daerah, pengembang perumahan, perbankan, dan masyarakat untuk bersama-sama mewujudkan hunian layak yang baik untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Kami juga siap menggandeng seluruh mita kerja bidang perumahan untuk mengoptimalkan seluruh potensi yang ada agar masyarakat Indonesia bisa menempati rumah yang layak huni,” tambah Iwan.
Baca juga: Pemerintah Rogoh Rp 2,5 Miliar Bangun Rusun Ponpes di Tasikmalaya
Rusun sendiri merupakan bangunan gedung bertingkat yang dibangun dalam suatu lingkungan dan terbagi dalam ratusan unit hunian.
Kehadiran rusun ini merupakan solusi untuk menjawab kebutuhan hunian terutama di daerah yang tingkat ketersediaan lahannya termasuk rendah. (Masya Famely Ruhulessin)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Tahun Ini Akan Dibangun 12.787 Rusun"