Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Subholding Upstream Pertamina Luncurkan Program Data Reprocessing Seismik

Subholding Upstream Pertamina terus melakukan upaya menjaga keberlangsungan penyediaan energi untuk negeri melalui aktivitas Seismik.

Penulis: Reynas Abdila
Editor: Sanusi
zoom-in Subholding Upstream Pertamina Luncurkan Program Data Reprocessing Seismik
ist
Subholding Upstream Pertamina Luncurkan Program Data Reprocessing Seismik 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Subholding Upstream Pertamina terus melakukan upaya menjaga keberlangsungan penyediaan energi untuk negeri melalui aktivitas Seismik.

Seismik merupakan tahapan awal dari rangkaian proses bisnis di sektor hulu minyak dan gas bumi.

Data Seismik kemudian diolah untuk didapatkan informasi yang detail mengenai data keberadaan potensi minyak dan gas bumi di bawah permukaan bumi sesuai perkembangan teknologi terbaru melalui metode 2D Cubed.

Baca juga: DPR dan Kementerian Ketenagakerjaan Didesak Panggil Pimpinan Serikat Pekerja Pertamina

"Kami bersyukur kami sampai pada tahapan kickoff 2D Cubed (Pseudo 3D) Seismic Reprocessing setelah melalui tahapan yang panjang. Kami percaya dengan dilakukannya Data Reprocessing ini akan membawa peluang besar untuk pencarian cadangan minyak dan gas bumi di Indonesia," ujar Direktur Eksplorasi dan Penemuan Baru PT Pertamina Hulu Energi Medi Kurniawan, Selasa (18/1/2022).

Lebih lanjut, Medi menambahkan bahwa ini merupakan lanjutan dari Komitmen Kerja Pasti PHE Jambi Merang di area terbuka, yang juga terbesar ke 3 se-Asia Pasific dalam pengelolaan 3D Pseudo Seismic Program dengan luasan area mencapai 270.000 KM2, yang tersebar dari South Makassar hingga North Java - Bali - Lombok.

Baca juga: Eksplorasi Pertamina Temukan Cadangan Migas di Wilayah Jambi

"Melalui upaya ini menunjukan bahwa Pertamina berkomitmen untuk melakukan eksplorasi dengan menggunakan teknologi terbaik untuk Indonesia. Pertamina juga terbuka untuk melakukan partnership dalam menggunakan data 2D Cubed dalam melakukan kegiatan Eksplorasi selanjutnya di Indonesia," kata VP New Venture PT Pertamina Hulu Energi selaku Subholding Upstream Pertamina Agung Prasetyo.

BERITA REKOMENDASI

Pekerjaan ini, lanjut Agung akan dilaksanakan oleh TGS selaku perusahaan pengelola data energi di Industri minyak dan gas bumi dengan teknologi mutakhir siap dan mampu untuk memberikan hasil pengolahan data.

"Indonesia merupakan pemain kunci di industri minyak dan gas bumi global. Dimana produksi minyak dan gas bumi mengalami penurunan beberapa waktu terakhir. Namun demikian, terdapat potensi penemuan yang belum dikelola secara optimal. Melalui pengolahan Data Reprocessing dari potensi ini, diharapkan mampu menjawab tantangan yang dihadapi industri hulu migas di Indonesia", ujar Agung.

Sementara itu, Kepala Divisi Eksplorasi SKK Migas Shinta Damayanti menyampaikan bahwa kami bangga Pertamina telah menunjukkan keseriusannya dalam melaksanakan Komitmen Kerja Pasti di Area Terbuka.

Salah satunya adalah Data Reprocessing yang dilakukan sekarang, dimana hal ini sebagai bagian dari upaya pemerintah untuk mendapatkan data terbaru agar dapat menemukan Giant Discovery di masa mendatang.

Kepala Pusdatin Kementerian ESDM Agus Cahyono Adi menyampaikan bahwa ini merupakan milestone yang bagus dalam rangka untuk menggali potensi migas yang ada di Indonesia.


"Ini merupakan kelanjutan dari kegiatan pioner dan terobosan Pemerintah untuk memberikan kesempatan kepada KKKS untuk dapat berinvestasi diluar Wilayah Kerja dan bisa memperluas penggunaan dana diluar wilayah kerja eksisting", ujarnya.

Lebih lanjut, dari asset data yang besar ini kita dapat melakukan explore lebih terhadap data digital yang membutuhkan teknologi untuk bisa kita olah lebih lanjut.

Kini tersedia Permen ESDM No 7 tahun 2019 tentang Pengelolaan dan Pemanfaatan Data Minyak dan Gas Bumi, yang memungkinkan semua pihak untuk dapat mengakses data dari mana saja untuk mengetahui sumber daya yang ada di Indonesia.

"Diharapkan dengan teknologi baru pemrosesan data 2D Cubed Seismik di area South Makassar - Jawa - Bali - Lombok ini dapat menarik investor dan bisa menemukan cadangan migas yang besar. Terima kasih kepada PHE dan SKK Migas semoga project ini berjalan dengan baik dan selesai tepat waktu sehingga dapat mengangkat potensi yang ada", pungkasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas