Tol Binjai-Stabat Rampung, Erick Thohir: Ke Bandara Kualanamu Cuma 45 Menit
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengungkapkan antusiasmenya atas rampungnya proyek jalan tol trans Sumatera (JTTS)
Penulis: Bambang Ismoyo
Editor: Muhammad Zulfikar
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ismoyo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengungkapkan antusiasmenya atas rampungnya proyek jalan tol trans Sumatera (JTTS) ruas Binjai-Stabat sepanjang 11,8 kilometer (km).
Erick mengapresiasi kinerja Hutama Karya selaku owner proyek, beserta PT HK Infrastruktur (HKI) selaku kontraktor dalam percepatan penyelesaian ruas tol ini.
Selain itu, Erick juga menyampaikan bahwa rampungnya proyek tol ini menambah panjang JTTS yang sarat akan manfaat.
Baca juga: Erick Thohir Kunjungi Keluarga Agen BRILink Korban Penembakan, Ini Respons Kelompok Milenial
“Jalan Tol Binjai-Stabat akan terhubung langsung ke tol Medan-Binjai yang sudah terlebih dahulu beroperasi," ucap Erick dalam keterangannya, Rabu (2/2/2021).
"Kehadiran jalan tol ini akan membantu memangkas waktu tempuh Stabat ke Bandara Kualanamu (KNO) dari 2 jam menjadi kurang lebih 45 menit saja,” sambungnya.
Sementara itu Hutama Karya memastikan bahwa untuk mempersiapkan pengoperasian tol Binjai-Stabat, telah dilakukan Uji Laik Fungsi (ULF) pada 14-15 Januari 2022 lalu oleh perusahaan bersama dengan Badan Pengatur Jalan Tol, Bina Marga, Korlantas, BBPJN Sumut, dan instansi lainnya.
Adapun Sertifikat Laik Operasi (SLO) telah diterima perusahaan pada 28 Januari 2022 lalu.
Direktur Utama Hutama Karya, Budi Harto mengatakan, keberadaan Tol Binjai-Stabat akan membuka konektivitas baru dari Kecamatan Stabat ke Kota Binjai dan bahkan hingga Medan.
“Setelah nanti dioperasikan, harapannya dapat mempercepat angkutan barang hingga angkutan manusia,” ujar Budi.
Lebih lanjut dirinya juga menjelaskan bahwa Jalan tol Binjai-Stabat menjadi bagian dari pembangunan jalan tol Binjai-Langsa sepanjang 131 Km.
Baca juga: Erick Thohir Dinilai Sudah Berada di Jalur yang Benar Menuju RI 1
Nantinya kehadiran tol ini akan menghubungkan dua Provinsi yakni Sumatera Utara dan Provinsi Aceh sehingga juga akan berdampak mendongkrak perekonomian daerah setempat.
“Dalam percepatan penyelesaian Tol Binjai-Stabat, seluruh proses konstruksi hingga proses pembebasan lahan berjalan dengan baik," papar Budi.
"Kami berterima kasih atas dukungan semua stakeholder sehingga pembangunan tol ini dapat berjalan lancar, minim kendala dan sesuai target yang telah ditentukan,” pungkasnya.
Sebagai informasi, Jalan Tol Binjai-Stabat yang telah rampung saat ini tengah menunggu arahan regulator untuk dapat diresmikan dan segera dioperasikan.