Naik Tipis, Cadangan Devisa Indonesia Per Akhir Februari Rp 2.031 Triliun
BI menyatakan posisi cadangan devisa Indonesia pada akhir Februari 2022 sebesar 141,4 miliar dolar Amerika Serikat (AS).
Penulis: Bambang Ismoyo
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ismoyo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bank Indonesia (BI) menyatakan posisi cadangan devisa Indonesia pada akhir Februari 2022 sebesar 141,4 miliar dolar Amerika Serikat (AS).
Jika dikonversi ke dalam Rupiah, angka tersebut setara dengan Rp2.031 triliun (asumsi kurs Rp14.365 per dolar AS).
Berdasarkan catatan BI, cadangan devisa Indonesia mengalami peningkatan jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya. Per akhir Januari 2022, cadangan devisa Indonesia sebesar 141,3 miliar dolar AS.
Direktur Eksekutif Kepala Departemen Komunikasi Bank Indonesia, Erwin Haryono mengungkapkan, cadangan devisa tersebut mampu mendukung ketahanan sektor eksternal serta menjaga stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan.
Baca juga: Bayar Utang Luar Negeri, Cadangan Devisa RI Turun Jadi 141,3 Miliar Dollar AS
“Posisi cadangan devisa tersebut setara dengan pembiayaan 7,5 bulan impor atau 7,3 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah, serta berada di atas standar kecukupan internasional untuk sekitar 3 bulan impor,” jelas Erwin di Jakarta, Selasa (8/3/2022).
Baca juga: Posisi Cadangan Devisa Indonesia Januari 2022 Berkurang 3,6 Miliar Dolar AS
Dirinya kembali melanjutkan, ke depan, Bank Indonesia memandang cadangan devisa tetap memadai.
Hal tersebut didukung oleh stabilitas dan prospek ekonomi yang terjaga, seiring dengan berbagai respons kebijakan dalam mendorong pemulihan ekonomi.