BNI Tokyo Bantu WNI dan Diaspora yang Berminat Ekspor dan Bisnis di Jepang
Adanya kantor cabang luar negeri menjadi pintu masuk bagi potensi bisnis, baik dari luar negeri ke Indonesia maupun dari Indonesia ke luar negeri.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Cabang Tokyo (BNI Tokyo) memiliki tugas strategis berupa program Xpora (Ekspor dan Diaspora) yang memiliki banyak manfaat bagi WNI dari Indonesia maupun yang berdomisili di Jepang.
"Peran kami BNI Tokyo sebagai jembatan bisnis antara Indonesia dan Jepang. Caranya, dengan menghadirkan fasilitas pendanaan bagi usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) Indonesia yang ada di Jepang, sekaligus membantu para UKM Indonesia yang berkeinginan ekspor produknya ke Jepang. Biasa kita sebut Xpora, ekspor dan diaspora," papar Acting General Manager BNI Tokyo, Dyah Paramita Novia Putri baru-baru ini khusus kepada Tribunnews.com.
BNI merupakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang memiliki kantor cabang luar negeri (KCLN) di pusat bisnis Internasional.
Adapun kantor cabang luar negeri BNI, di antaranya berada di Singapura, Hong Kong, Tokyo, Seoul, London, dan New York, serta satu sub-branch di Osaka.
Adanya kantor cabang luar negeri diklaim menjadi pintu masuk bagi potensi-potensi bisnis, baik itu dari luar negeri ke Indonesia maupun dari Indonesia ke luar negeri.
Fasilitas pendanaan salah satunya dihadirkan pada kantor cabang Tokyo.
Untuk itu, BNI Tokyo baru-baru ini menandatangani kerja sama pembiayaan dengan sebuah perusahaan Jepang yang dimiliki oleh WNI yang berdomisili di Jepang.
"Pinjaman ini diberikan sekitar pertengahan bulan Februari 2022 kepada diaspora Indonesia yang memiliki usaha segmen small medium enterprise (SME) atau usaha kecil dan menengah (UKM)," tambahnya.
Pemberian diaspora loan merupakan salah satu wujud komitmen BNI cabang Tokyo dalam mendukung diaspora Indonesia di luar negeri.
Selain diaspora loan, BNI Tokyo juga berkolaborasi dengan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Tokyo membentuk SME Center di Jepang.
Adapun SME Center merupakan wadah untuk mendukung pelaku SME di Indonesia agar dapat masuk ke pasar Jepang.
Satu tugas strategis bagi BNI Tokyo untuk mendukung program nasional agar UMKM go global.
BNI Tokyo akan fokus dan berperan aktif dalam memfasilitasi Indonesia related business atau bisnis terkait di Jepang dan memberikan layanan internasional terbaik untuk mendukung kebutuhan mitra bisnis global.
Baca juga: BNI Rangkul 8 Kampus Baru untuk SMM PTN Barat 2022
"Selain Program Xpora, di level korporasi BNI memiliki Japan Desk (JD) di kantor pusat di Jakarta. JD tersebut akan memberikan dukungan kepada investor Jepang yang akan melakukan ekspansi bisnisnya di Indonesia," kata Dyah Paramita Novia Putri.
"BNI Tokyo bekerjasama dengan JD mendukung dalam bentuk advisory dan layanan perbankan bagi investor-investor Jepang yang akan mengembangkan bisnisnya di Indonesia," tambah Dyah Paramita Novia Putri yang biasa disapa Mita kepada Tribunnews.com.
"Tugas strategis untuk mendukung program nasional ini cukup menantang tetapi kami juga melihat untuk masa depan yang lebih baik, bisa meningkatkan volume ekspor Indonesia ke Jepang nantinya, sekaligus bisa ikut membesarkan para pengusaha Indonesia yang ada di Jepang."
"Satu hal yang menurut kami sama-sama menguntungkan dan berujung nantinya kita harapkan bagi kemajuan perdagangan dan kemajuan ekonomi Indonesia lebih lanjut khususnya antara Jepang dan Indonesia," paparnya.
Tugas yang berupa wujud nyata bantuan BNI Tokyo kepada diaspora akan terus dikembangkan di masa depan, sekaligus juga akses pasar bagi para pengusaha UKM Indonesia.
"Bukan tidak mungkin pengusaha Indonesia di Jepang (diaspora) yang semakin besar di Jepang pun dapat pula ikut membantu para UKM Indonesia yang ada di Indonesia guna memasarkan produknya ke Jepang. Jadi semakin kuat kita harapkan semua dengan kerja sama semua pihak di masa mendatang," harap Mita.
BNI Tokyo awal tahun 2022 ini baru saja menggunakan kantor barunya di dekat Stasiun Takaracho atau pun dekat Stasiun Kyobashi di Tokyo.
Nurihiko Building South Tower lantai 1 dan lantai 9 dipakai penuh oleh BNI Tokyo yang semakin memberikan semangat baru yang lebih baik untuk mengembangkan usahanya di Jepang lebih lanjut.
Baca juga: BNI: Kepercayaan Nasabah Meningkat, DPK Terus Bertumbuh di Tahun Ketiga Pandemi
Tidak ketinggalan, berbagai produk Xpora ditampilkan secara digital di lantai satu gedung tersebut sehingga bisa dilihat langsung oleh para pejalan kaki yang melintasi BNI Tokyo sekaligus sebagai promosi berbagai hal mengenai Indonesia.
"Semoga saja pandemi ini cepat berakhir dan kita berharap bisnis BNI Tokyo menjadi semakin meningkat berkat kerja sama semua pihak, termasuk juga dukungan dari banyak perusahaan Jepang yang sudah mengenal BNI Tokyo," ungkap Mita lebih lanjut.
Sementara itu beasiswa (ke Jepang), belajar gratis di sekolah bahasa Jepang di Jepang, serta upaya belajar bahasa Jepang yang lebih efektif melalui aplikasi zoom terus dilakukan bagi warga Indonesia secara aktif dengan target belajar ke sekolah di Jepang.
Info lengkap silakan email: info@sekolah.biz dengan subject: Belajar bahasa Jepang.