UPDATE Harga Pertalite, Pertamax, dan Solar di SPBU Seluruh Indonesia per 23 April 2022
Inilah daftar harga Pertalite, Pertamax, dan Solar di SPBU seluruh Indonesia per Sabtu (23/4/2022).
Penulis: Sri Juliati
Editor: Arif Fajar Nasucha
TRIBUNNEWS.COM - PT Pertamina (Persero) mengumumkan daftar harga bahan bakar minyak (BBM) terbarunya.
Per 1 April 2022, harga BBM dari Pertamina, yaitu Pertalite dan Pertamax mengalami penyesuaian.
Misal Pertamax yang kini naik menjadi Rp 12.500-Rp 13.000 per liter dari sebelumnya Rp 9 ribu.
Lain halnya dengan harga Solar yang masih tetap alias tidak mengalami kenaikan.
Baca juga: Pertamina Klaim Harga Baru Pertamax Masih Lebih dari Negara Lain
Baca juga: Pemerintah Beri Sinyal Ada Kenaikan Harga Pertalite Hingga LPG 3 Kg, Kemenkeu Bilang Masih Dikaji
Selengkapnya, inilah daftar harga Pertamax, Pertalite, dan Solar terbaru di SPBU se-Indonesia, dikutip dari pertamina.com:
HARGA PERTALITE
1. Prov. Nanggroe Aceh Darussalam: Rp 7.650
2. Prov. Sumatera Utara: Rp 7.650
3. Prov. Sumatera Barat: Rp 7.650
4. Prov. Riau: Rp 7.650
5. Prov. Kepulauan Riau: Rp 7.650
6. Kodya Batam (FTZ): Rp 7.650
7. Prov. Jambi: Rp 7.650
8. Prov. Bengkulu: Rp 7.650
9. Prov. Sumatera Selatan: Rp 7.650
10. Prov. Bangka-Belitung: Rp 7.650
11. Prov. Lampung: Rp 7.650
12. Prov. DKI Jakarta: Rp 7.650
13. Prov. Banten: Rp 7.650
14. Prov. Jawa Barat : Rp 7.650
15. Prov. Jawa Tengah: Rp 7.650
16. Prov. DI Yogyakarta: Rp 7.650
17. Prov. Jawa Timur: Rp 7.650
18. Prov. Kalimantan Barat: Rp 7.650
19. Prov. Kalimantan Tengah: Rp 7.650
20. Prov. Bali: Rp 7.650
21. Prov. Nusa Tenggara Barat: Rp 7.650
22. Prov. Nusa Tenggara Timur: Rp 7.650
23. Prov. Kalimantan Selatan: Rp 7.650
24. Prov. Kalimantan Timur: Rp 7.650
25. Prov. Kalimantan Utara: Rp 7.650
26. Prov. Sulawesi Utara: Rp 7.650
27. Prov. Gorontalo: Rp 7.650
28. Prov. Sulawesi Tengah: Rp 7.650
29. Prov. Sulawesi Tenggara: Rp 7.650
30. Prov. Sulawesi Selatan: Rp 7.650
31. Prov. Sulawesi Barat: Rp 7.650
32. Prov. Maluku: Rp 7.650
33. Prov. Maluku Utara: Rp 7.650
34. Prov. Papua: Rp 7.650
35. Prov. Papua Barat: Rp 7.650
HARGA PERTAMAX
1. Prov. Nanggroe Aceh Darussalam: Rp 12.500
2. Prov. Sumatera Utara: Rp 12.750
3. Prov. Sumatera Barat: Rp 12.750
4. Prov. Riau: Rp 13.000
5. Prov. Kepulauan Riau: Rp 13.000
6. Kodya Batam (FTZ): Rp 13.000
7. Prov. Jambi: Rp 12.750
8. Prov. Bengkulu: Rp 13.000
9. Prov. Sumatera Selatan: Rp 12.750
10. Prov. Bangka-Belitung: Rp 12.750
11. Prov. Lampung: Rp 12.750
12. Prov. DKI Jakarta: Rp 12.500
13. Prov. Banten: Rp 12.500
14. Prov. Jawa Barat : Rp 12.500
15. Prov. Jawa Tengah: Rp 12.500
16. Prov. DI Yogyakarta: Rp 12.500
17. Prov. Jawa Timur: Rp 12.500
18. Prov. Kalimantan Barat: Rp 12.750
19. Prov. Kalimantan Tengah: Rp 12.750
20. Prov. Bali: Rp 12.500
21. Prov. Nusa Tenggara Barat: Rp 12.500
22. Prov. Nusa Tenggara Timur: Rp 12.500
23. Prov. Kalimantan Selatan: Rp 12.750
24. Prov. Kalimantan Timur: Rp 12.750
25. Prov. Kalimantan Utara: Rp 12.750
26. Prov. Sulawesi Utara: Rp 12.750
27. Prov. Gorontalo: Rp 12.750
28. Prov. Sulawesi Tengah: Rp 12.750
29. Prov. Sulawesi Tenggara: Rp 12.750
30. Prov. Sulawesi Selatan: Rp 12.750
31. Prov. Sulawesi Barat: Rp 12.750
32. Prov. Maluku: Rp 12.750
33. Prov. Maluku Utara: Rp 12.750
34. Prov. Papua: Rp 12.750
35. Prov. Papua Barat: Rp 12.750
HARGA SOLAR
Sama seperti Pertalite, harga Solar juga tidak mengalami kenaikan karena disubsidi oleh pemerintah.
Saat ini, Solar masih dijual seharga Rp 5.150 per liter.
(Tribunnews.com/Sri Juliati)