Ini Langkah Berdikari Jaga Harga dan Stok Daging Sapi
Jelang Lebaran 2022, Berdikari-ID FOOD melakukan berbagai langkah taktis untuk antisipasi ketersediaan stok dan melonjaknya harga daging sapi.
Penulis: Seno Tri Sulistiyono
Editor: Sanusi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Jelang Lebaran 2022, Berdikari-ID FOOD melakukan berbagai langkah taktis untuk antisipasi ketersediaan stok dan melonjaknya harga daging sapi.
Satu di antaranya, melakukan mobilisasi sapi bakalan lokal dari peternak-peternak di wilayah Jawa Tengah, Jawa Timur hingga Sumbawa dan Nusa Tenggara Barat yang telah dilakukan dari awal 2022.
Baca juga: Perempuan Mainkan Peran Penting Majukan Dunia Peternakan Sapi
Direktur Utama PT Berdikari Harry Warganegara mengatakan, selain itu pada Awal april kemarin, Berdikari juga telah mendatangkan sapi bakalan dari negara Australia.
“Dari mobilisasi tersebut, saat ini sapi hidup siap potong ini tersedia sebayak 1.481 ekor dan ini akan terus berdatangan melalui Berdikari, sesuai arahan dari Badan Pangan Nasional untuk mobilisasi hingga 5.000 ekor sapi lokal dan luar," kata Harry, Sabtu (30/4/2022).
Menurutnya, Berdikari juga telah menerima penugasan khusus 20 ribu MT daging beku dari negara Brasil setiap tahunnya sejak 2020.
Baca juga: Ibu-ibu Catat Harga Terkini Komoditas Pangan di Pasar, Daging Sapi Rp 150.000
Khusus untuk menjamin ketersedian stok daging sapi menghadapi Hari Besar Keagamaan Nasional, direncanakan datang 50.00 MT pada akhir Mei dan awal Juni 2022.
Harry pun menyebut, untuk memastikan distribusi daging sapi serta olahannya dapat merata dengan harga yang terjangkau oleh masyarakat, Berdikari bekerja sama dengan mitra penjualan dan jaringan Gerai Daging Berdikari.
"Saat ini Berdikari secara rutin telah memasok lebih dari 36 ton per bulan daging sapi bekerja sama dengan mitra penjualan di modern market, untuk memasok daging sapi beku asal Brasil dengan kisaran harga jual dimasyarakat Rp 115 ribu sampai Rp140 ribu per kg untuk daging sapi," paparnya.