Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Mendag Lutfi Targetkan 35 Perjanjian Perdagangan Bebas Baru di 2023

Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi menargetkan 35 perjanjian perdagangan bebas baru akan terbentuk di 2023.

Penulis: Dennis Destryawan
Editor: Sanusi
zoom-in Mendag Lutfi Targetkan 35 Perjanjian Perdagangan Bebas Baru di 2023
Tribunnews.com/ Rizki Sandi Saputra
Menteri Perdagangan RI (Mendag) Muhammad Lutfi 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Dennis Destryawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi menargetkan 35 perjanjian perdagangan bebas baru akan terbentuk di 2023.

Lutfi mengatakan, perjanjian perdagangan tersebut agar Indonesia memiliki multilateral trading system yang kuat.

"Tahun depan kita akan menginisiasikan 35 perjanjian perdagangan bebas baru. Indonesia harus memiliki trajectory yang jelas," ujar Lutfi di Forum Diskusi Denpasar 12 DPP Partai NasDem, Jakarta Pusat, Rabu (8/6/2022).

Baca juga: Mendag Lutfi soal Gugatan Sawit Watch ke PTUN : Saya Harus Tanggungjawab dan Hadapi Sesuai Hukum

Lutfi menambahkan perjanjian perdagangan penting terbentuk. Ia mencontohkan, saat negara barat melakukan development justru mereka dihadapi oleh kebuntuan.

"Akibatnya mereka membuat aturan-aturan yang memberatkan negara lain," imbuh Lutfi.

Lutfi mengaku baru saja mendapatkan surat cinta dari Uni Eropa pada tanggal 16 lalu, berisikan semua barang stainless steel kita bagian dari pada subsidi yang diberikan oleh pemerintah.

Baca juga: Mendag Ajukan Penambahan Anggaran ke Menkeu Sebesar Rp 459 Miliar

BERITA REKOMENDASI

"Karena kita tidak boleh ekspornya ore nya ini sudah WTO di dispute kita lagi taruh di sana," imbuh Lutfi.

Menurut Lutfi, Indonesia harus memacu pertumbuhan ekonominya sendiri. Sebab, menilik dari beberapa faktor. Di antaranya, konflik antara Rusia dan Ukraina. Juga permasalahan rantai pasok dunia telah membuat multilateral trading system hancur.

"Kalau tidak mempunyai rantai pasok dunia terpaksa kita sekarang berjualan dengan teman-teman yang kita mau itu jualan," ujar Lutfi.

Lutfi menuturkan, Kementerian Perdagangan akan memastikan perjanjian perjanjian perdagangan bisa dirampungkan secepatnya, seperti dengan Turki dan Bangladesh.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas