Laporan Wartawan Tribunnews, Choirul Arifin

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Venteny Matahari Indonesia, anak usaha Venteny Fortuna International, menjalin kerja sama strategis dengan PT Bank Danamon Indonesia Tbk (Danamon) mendukung pertumbuhan bisnis UMKM di Indonesia.

Danamon sepakat menyediakan fasilitas pinjaman kredit berjangka ke super-app Venteny yang kemudian disalurkan kepada mitra UMKM Venteny melalui program Business Acceleration.

"Kerja sama ini membantu kami menyalurkan pendanaan yang lebih besar dan lebih luas lagi kepada para mitra UMKM dan karyawannya," ungkap CEO & Founder Venteny, Jun Waide, Rabu (8/6/2022).

Global Alliance Strategy Director PT Bank Danamon Indonesia Tbk, Naoki Mizoguchi menyatakan bangga dapat bekerja sama dengan Venteny yang menurutnya merupakan perusahaan inovatif dengan proposisi unik.

Baca juga: Didukung MUFG, Danamon dan Adira Finance Dorong Pertumbuhan Industri Otomotif   

Dia menjelaskan, layanan Kredit Berjangka yang diberikan kepada Venteny adalah produk Enterprise Banking Danamon yang merupakan fasilitas pinjaman modal kerja jangka pendek yang menawarkan keleluasaan bagi nasabah untuk memperpanjang tenor pinjaman.

Semua layanan dan fitur di Venteny dapat dimanfaatkan 200 lebih pengguna B2B (business to business) dengan lebih dari 200.000 basis pengguna di empat kota besar di Indonesia, yaitu Jabodetabek, Surabaya, Lampung dan Bandung.

Danamon sendiri saat ini merupakan bagian dari MUFG Bank, bank terbesar di Jepang. Mereka dapat memanfaatkan kekuatan, keahlian dan jaringan kuat MUFG terutama hubungan yang kuat dengan berbagai perusahaan multinasional dalam melayani nasabah dan dapat bertumbuh serta memberikan nilai jangka panjang kepada seluruh pemangku kepentingan.

Baca juga: Dapat Dukungan MUFG, Grup Danamon Kini Punya Ekosistem Pembiayaan Otomotif Hulu ke Hilir

Kerja sama kedua pihak diyakini akan mendorong munculnya berbagai inovasi baru serta kemudahan akses bagi perusahaan-perusahaan lokal, khususnya UMKM, untuk membangun jaringan dan bekerja sama dengan perusahaan lain dari luar Indonesia.

Group Chief Operating Officer Venteny Damar Raditya menambahkan, penyediaan fasilitas modal Kredit Berjangka merupakan langkah awal kerja sama perusahaannya dengan Danamon.

"UMKM dapat memanfaatkan pembiayaan tersebut menjadi modal usaha, berguna untuk melahirkan inovasi baru, perluasan pasar, atau peningkatan kualitas layanan, maupun disalurkan untuk pembiayaan karyawan UMKM yang bermanfaat bagi kesejahteraan dan produktivitas mereka dalam bekerja.” ujar Damar.

Selain untuk mengakselerasi bisnis para pengusaha UMKM, Venteny juga membangun ekosistem employee super-app yang terdiri dari Program Teknologi Keuangan (V-Nancial), Program Asuransi Berbasis Teknologi (Venteny Insurance & Protection Program) atau VIP, Program Keuntungan Karyawan (V-Merchant), dan Program Pendidikan Berbasis Teknologi (V-Academy).

Baca juga: MUFG Bersama Danamon dan Adira Finance Buka Sentra Vaksinasi di Epicentrum Jakarta

Perusahaan ini resmi beroperasi di Indonesia pada 2019 dan sukses membangun sebuah ekosistem employee super-app melalui kerjasama dengan pihak ketiga untuk penyelenggaraan sejumlah layanan.

Fitur e-wallet di super-ap ini didukung sistem QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard).

Venteny kini beroperasi di 3 negara, yaitu Filipina, Singapura, dan Indonesia, dengan 250.000 lebih pengguna di Filipina dan 180.000 lebih pengguna di Indonesia.