Pagi Ini, Rupiah Kembali Tertekan ke Level Rp Rp 14.851 Per Dolar AS
Sekitar pukul 09.08 WIB, rupiah tertekan ke level Rp 14.851 dari posisi penutupan perdagangan kemarin di Rp 14.830 per dolar AS.
Penulis: Seno Tri Sulistiyono
Editor: Muhammad Zulfikar
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS pada perdagangan Rabu (29/6/2022) pagi kembali mengalami tekanan.
Sekitar pukul 09.08 WIB, rupiah tertekan ke level Rp 14.851 dari posisi penutupan perdagangan kemarin di Rp 14.830 per dolar AS.
Sementara, kurs Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) Bank Indonesia pada Selasa (28/6/2022) melemah ke posisi Rp 14.837 per dolar AS dibandingkan hari sebelumnya Rp 14.802 per dolar AS.
Baca juga: Tertekan Sentimen Eksternal, Rupiah Diprediksi Sentuh Rp 16.200 Per Dolar AS
Direktur PT Laba Forexindo Berjangka Ibrahim Assuaibi menyampaikan, penguatan dolar AS seiring ekspektasi inflasi negara Amerika Serikat yang melemah dan hal ini mendorong penilaian pelaku pasar terkait kenaikan suku bunga The Fed yang agresif.
Taruhan kenaikan suku bunga yang agresif telah mendorong dolar dengan indeks naik ke level tertinggi hampir dua dekade di 105,79 awal bulan ini," ujar Ibrahim.
Ibrahim pun memperkirakan laju rupiah pada hari ini kembali ditutup melemah seiring masih kuatnya sentimen negatif dari eksternal.
Baca juga: Rupiah Diprediksi Kembali Melemah, Analis: Kalau ke Level Rp 15.000 Masih Jauh
"Rupiah kemungkinan ditutup melemah pada rentang Rp 14.820 hingga Rp 18.860 per dolar AS," tuturnya.