Digiserve by Telkom Indonesia Angkat Adil Siagian Jadi Direktur Sales dan Operation
Digital Aplikasi Solusi (Digiserve by Telkom Indonesia) mengangkat Bungaran Adil P. Siagian sebagai Direktur Sales dan Operation perusahaan.
Penulis: Choirul Arifin
Editor: Sanusi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – PT Digital Aplikasi Solusi (Digiserve by Telkom Indonesia) mengangkat Bungaran Adil P. Siagian sebagai Direktur Sales dan Operation perusahaan.
Pengangkatan Adil diharapkan dapat menjadi sumber energi baru bagi perusahaan untuk berlari lebih cepat dalam mengejar percepatan Digiserve sebagai Perusahaan IT Managed Services terkemuka di Indonesia.
Kehadiran Adil di jajaran direksi Digiserve diharapkan bisa membawa pengalaman panjang dan bervariasi di bidang perencanaan dan di bidang Sumber Daya Manusia (SDM), pemasaran, analisa pasar & industri serta solusi bisnis, baik di Telkom maupun anak perusahaan Telkom lainnya.
Baca juga: Telkom Group Tunjuk Digiserve Jadi Provider Single Gate Produk SD-WAN
Presiden Direktur Digiserve Ahmad Hartono mengatakan, Adil akan memimpin Direktorat Sales dan Operation, yang mencakup diantaranya: Sales, Marketing, Partnership, Product & Solution, Project & Service Management, serta Operation Center.
“Kami sangat senang Adil dapat bergabung dalam Digiserve dengan peran yang sangat strategis ini. Melalui kepemimpinannya di Direktorat Sales dan Operation, maka strategi dan program RISE UP yang telah dicanangkan perusahaan untuk mendorong pencapaian target Digiserve diharapkan akan dapat terlaksana dengan segera," ujar Hartono, Kamis, 30 Juni 2022.
Adil menyatakan siap mendukung pertumbuhan bisnis Digiserve yang kini siap menjadi perusahaan IT Managed Services terkemuka di Indonesia. "Dengan latar belakang sebagai analis, pengalaman ini menjadikan saya lebih rinci dalam melihat suatu data," ujarnya.
Baca juga: Lakukan Transformasi Bisnis, Telkomtelstra Berubah Nama Menjadi Digiserve By Telkom
Adil menambahkan, peluang Digiserve sangat besar di pasar IT Managed Services ini. Karenanya, perusahaan harus bersinergi dan berstrategi agar dapat memenangkan peluang tersebut. Selain itu perlu adanya pengubahan pola pikir, dari yang sebelumnya mencari peluang menjadi memenangkan peluang.
Dengan memaksimalkan seluruh upaya yang dimiliki, terutama saat ini dimana posisi Digiserve sudah 100 persen di bawah Telkom Metra, sehingga Digiserve akan mendapatkan dukungan penuh dari Telkom Group.
Digiserve juga sudah secara resmi ditunjuk Telkom Group menjadi single gate untuk layanan Software Define Wide Area Network (SDWAN). Hal tersebut menjadi posisi yang bagus untuk Digiserve dapat memenangkan proyek-proyek SDWAN.
Adil menambahkan, Digiserve tidak boleh terpaku pada satu produk karena pasar yang digarap masih sangat luas, termasuk untuk produk barunya, yaitu IT Service Management (ITSM).
Dengan besarnya pasar ITSM di masa mendatang, merupakan kesempatan yang bagus bagi Digiserve untuk lebih memanfaatkan, mengembangkan, dan mengenalkan produk ITSM kepada khalayak luas.
Saat ini, Digiserve mengusung 4 produk unggulan meliputi SDWAN, NGFW (Next Generation Firewall), Cloud Contact Centre, dan ITSM dan ke depanakan dipenetrasikan secara masif ke pasar mulai tahun ini.
"Banyak hal-hal yang menjadi pekerjaan rumah dengan bergabungnya saya ke Digiserve. Saya harap kita semua dapat bekerjasama dengan baik, sehingga membawa nilai positif bagi perusahaan agar emangat RISE UP yang menjadi tagline utama Digitroops, bukan hanya sebagai narasi, tetapi juga secara nyata diimplementasikan bersama," ungkapnya.
Adil menempuh pendidikan S1 di jurusan Elektro di Universitas Indonesia dan melanjutkan S2 Business Administration, The University of Birmingham, Inggris. Sebelumnya, sejak 2020 Adil menjabat sebagai OSM Horizontal & Ecosystem Solution, Divisi Service, Delivery & Assurance di Telkom.