TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan membagikan minyak goreng program Kementerian Perdagangan, Minyakita, di Telukbetung Timur, Bandar Lampung, Sabtu (9/7/2022).

Pembagian minyak goreng oleh Zulkifli Hasan itu menjadi sorotan lantaran pria yang juga merupakan Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) itu turut meminta warga untuk memilih pitrinya Futri Zulya Savitri, dalam pemilu mendatang.

Dalam kesempatan tersebut, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan membagikan MinyakKita yang merupakan produk minyak goreng curah kemasan yang dijual murah yakni Rp 14 ribu per liter.

Baca juga: Politisi PKS Kritik Mendag Zulkifli Hasan Bagikan Minyak Goreng Sambil Kampanyekan Putrinya

Pria yang akrab disapa Zulhas tampak disambut meriah oleh warga setempat saat tiba di lokasi pembagian minyak goreng curah tersebut.

Kemudian, Zulhas mengatakan minyak goreng yang berasal dari program Kemendag itu dijual dengan harga Rp 10 ribu untuk dua liter.

Hanya saja, Ketua Umum PAN itu justru meminta warga yang datang untuk tidak usah membayar minyak tersebut.

Rekaman video saat Zulhas dan anaknya Futri Zulya Savitri membagikan minyak goreng merek Minyakita di acara PAN-SAR Murah yang diadakan di Kecamatan Telukbetung Timur, Bandar Lampung.

Hal itu lantaran anaknya, Futri Zulya Savitri yang telah membayar seluruh minyak itu.

Baca juga: Tiga Pekan Jadi Mendag, Zulkifli Hasan Curhat Dikejar Masyarakat hingga Syok Harga Bahan Pokok Naik

"Nah uangnya gak usah diberikan, dikantong aja, dikantongin! 10 ribu yang tanggung Futri tuh Futri (anak Zulhas)," katanya dalam video.

Tak tanggung-tanggung, Zulhas pun secara terang-terangan meminta warga agar memilih Futri ketika pemilihan kepala daerah nanti.

Bahkan, dirinya menjanjikan jika anak perempuannya itu terpilih maka program minyak goreng gratis akan diadakan dua bulan sekali.

"Diterima dari Mba Futri, tepuk tangan dong ibu-ibu gratis! Tapi nanti milih Futri ya! Oke? Nah kalau milih Futri ntar tiap dua bulan deh ginian (minyak goreng gratis)," ujar Zulhas.

Sebagai informasi, Futri merupakan calon legislatif DPR RI Dapil Lampung I yang meliputi Lampung Selatan, Bandar Lampung, Metro Pesawaran, Pringsewu, Pesisir Barat, Tanggamus, dan Lampung Barat.

Baca juga: Jokowi Tanggapi Aksi Mendag Zulkifli Hasan Bagikan Minyak Goreng Murah Sambil Kampanyekan Anak

Respons Jokowi

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menanggapi soal rekaman video Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan atau Zulhas membagikan program minyak goreng (migor), Minyakita.

Dalam kesempatan tersebut, Zulhas meminta warga untuk memilih anaknya Futri Zulya Savitri saat pemilu nanti.

Jokowi mengungkapkan, menteri yang berada di dalam kabinetnya harus fokus untuk bekerja.

Sementara khusus untuk Zulhas, Jokowi mengatakan tugas utama Mendag saat ini adalah menurunkan harga minyak goreng.

"Saya minta semua menteri fokus bekerja. Kalau Menteri Perdagangan ya urus yang paling penting seperti saya tugaskan kemarin, bagaimana menurunkan harga minyak goreng berada di Rp 14 ribu atau di bawah Rp 14 ribu."

"Paling penting itu. Tugas dari saya itu," tegasnya dikutip dari YouTube Sekretariat Presiden, Selasa (12/7/2022).

Tidak hanya mengingatkan Zulhas, Jokowi juga mewanti-wanti kepada menteri lain khususnya di sektor energi dan pangan agar fokus bekerja.

"Utamanya berkaitan dengan energi dan pangan. Saya urus terus. Urusan yang terkait BBM, batu bara, semuanya. Karena dunia terdisrupsi di energi dan pangan."

"Jadi kita harus konsentrasi dan jangan sampai kita terpeleset di dua bidang itu," tegasnya.

Baca juga: Zulkifli Hasan Curhat, Urusan di Kemendag Tidak Kelar-Kelar, Kita Dikejar Masyarakat

Sosok Futri Zulya Savitri

Futri Zulya Savitri merupakan putri dari politikus Zulkifli Hasan yang sekarang menjabat sebagai Menteri Perdagangan.

Futri Zulya Savitri juga mengikuti jejak sang ayah di dunia politik.

Ia aktif di Partai Amanat Nasional (PAN) dan menjabat sebagai wakil ketua umum DPP PUAN (Perempuan Amanat Nasional). 

Mengutip dari TribunnewsWiki, Futri merupakan lulusan Insitit Teknologi Bandung (ITB) jurusan Ekonomi dan Bisnis.

Ia kemudian melanjutkan pendidikan ke Australian National University.

Baca juga: Jokowi Tanggapi Aksi Mendag Zulkifli Hasan Bagikan Minyak Goreng Murah Sambil Kampanyekan Anak

Futri juga berkarier di bidang kecantikan.

Ia menjabat sebagai CEO & Founder PT Batin Medika Indonesia.

Sejumlah bisnis yang dimilikinya yakni Z Glow, Z Beauty, Z Medical dan Kidz Clinic.

Futri juga membina bahtera rumah tangga dengan anak Amien Rais, Ahmad Mumtaz Rais.

Namun pada Februari 2022, Futri melayangkan gugata cerai kepada Mumtaz ke Pengadilan Agama Jakarta Selatan.

Kini Futri menjadi calon legislatif PAN Dapil Lampung yang meliputi Lampung Selatan, Bandar Lampung, Metro Pesawaran, Pringsewu, Pesisir Barat, Tanggamus, dan Lampung Barat.

Lebih lanjut, kunjungan Zukifli Hasan saat membagikan minyak goreng dan mengkampanyekan sang anak diklarifikasi oleh PAN.

Baca juga: Politisi PKS Kritik Mendag Zulkifli Hasan Bagikan Minyak Goreng Sambil Kampanyekan Putrinya

PAN menyebut, acara tersebut diinisiasi oleh PAN dan bukan agenda pemerintahan.

"Acara itu hari Sabtu, di mana para pegawai ASN di pemerintahan libur. Acara itu bukan acara pemerintahan, tetapi acara partai. Bang Zulkifli Hasan hadir selaku Ketua Umum PAN meninjau acara PAN, yaitu PANsar Murah," jelas Wakil Ketua Umum PAN Viva Yoga Maula, Senin (11/7/2022), mengutip Kompas.com.

Viva menyebut, partainya telah membeli minyak goreng kemasan Minyakita program Kementerian Perdagangan untuk kemudian dibagikan kepada warga dalam acara tersebut.

Politisi PKS Kritik Mendag Zulkifli Hasan

Anggota Komisi VI DPR RI, Amin Ak, mengkritik kebijakan Menteri Perdagangan  (Mendag) Zulkifli Hasan alias Zulhas yang menyalurkan minyak goreng kemasan tetapi dengan syarat harus memilih anaknya, Futri Zulya Savitri, dalam Pemilu Legislatif 2024.

Menurut Amin, apa yang dilakukan Zulhas sangat tidak mendidik.

"Meskipun tidak menggunakan uang atau fasilitas negara, karena munculnya ajakan untuk memilih, maka pemberian minyak goreng gratis tersebut bisa dianggap money politics," kata Amin dalam pesan yang diterima Tribunnews.com, Selasa (12/7/2022).

Baca juga: Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan: Kita Terus Ikhtiar Supaya Harga Minyak Goreng Stabil Sesuai HET

Legislator PKS itu menilai sebagai pejabat publik mestinya menjadi teladan bagi masyarakat.

Namun yang dilakukan Zulhas tidak etis dilakukan.

Amin memahami Zulhas membagi-bagikan minyak goreng tersebut dalam kapasitasnya sebagai Ketum PAN.

"Tapi jabatan yang diemban (sebagai Mendag) sulit dipisahkan. Sehingga apa yang dilakukan Mendag tersebut sarat dengan konflik kepentingan. Apalagi misalnya, jika beliau pergi ke lokasi tersebut menggunakan fasilitas sebagai menteri," ujarnya.

Dia pun menyarankan Zulhas untuk fokus dengan tugasnya sebagai Mendag yang telah berjanji segera mewujudkan minyak goreng kemasan sederhana dengan harga HET Rp15.500 per kg.

"Dan juga memperbanyak jumlah pasokan sesuai kebutuhan masyarakat yang berhak, baik yang untuk dikonsumsi sendiri maupun untuk para pelaku usaha mikro atau ultra mikro," pungkas Amin. (*)