Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Senin Pagi Rupiah Bergerak Melemah Terhadap Dolar AS, Kini di Level Rp 14.729

Mengutip data Bloomberg sekitar pukul 10.48 WIB, rupiah masih berada di level Rp 14.729.

Penulis: Bambang Ismoyo
Editor: Muhammad Zulfikar
zoom-in Senin Pagi Rupiah Bergerak Melemah Terhadap Dolar AS, Kini di Level Rp 14.729
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Karyawan menunjukkan mata uang Rupiah dan Dolar AS di tempat penukaran uang di Jakarta, Kamis (14/10/2021). Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) terpantau bergerak melemah pada Senin (15/8/2022) pagi 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ismoyo

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) terpantau bergerak melemah pada Senin (15/8/2022) pagi.

Mengutip data Bloomberg sekitar pukul 10.48 WIB, rupiah masih berada di level Rp 14.729.

Sebelumnya pada akhir pekan kemarin (12/8/2022), mata uang Garuda di level Rp 14.668.

Baca juga: Jumat Sore Rupiah Makin Perkasa Terhadap Dolar AS, Tembus Level Rp14.668

Sebelumnya, Pengamat Pasar Keuangan Ibrahim Assuaibi mengatakan, fluktuasi nilai tukar dolar AS terhadap mata uang negara lain termasuk Rupiah pada akhir pekan kemarin, dipengaruhi adanya faktor eksternal dan internal.

Untuk faktor eksternal, dolar AS sedikit lebih rendah pada Jumat terimbas sentimen data inflasi AS pada bulan Juli.

“Hal ini mendorong para pedagang untuk memutar kembali ekspektasi kenaikan suku bunga di masa depan oleh Federal Reserve,” ucap Ibrahim kepada Tribunnews.com, (12/8/2022).

BERITA REKOMENDASI

Sementara itu untuk faktor internal, penguatan Rupiah didukung oleh sentimen defisit Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) yang diperkirakan dapat mencapai tingkat yang lebih rendah sekitar 3,8 persen dari proyeksi pemerintah terakhir di 3,9 persen dari Produk Domestic Bruto (PDB).

Penyebabnya adalah kenaikan harga komoditas unggulan Indonesia di pasar global menambah penerimaan negara secara signifikan pada tahun ini.

Baca juga: Rupiah Dekati Level Rp 14.700, Makin Menguat di Perdagangan Jumat Pagi

Penerimaan negara yang meningkat tersebut memberikan ruang bagi pemerintah untuk menambah subsidi energi sehingga kenaikan harga di dalam negeri tidak setinggi di banyak negara lainnya.

Adapun, Kementerian Keuangan mencatat surplus APBN telah mencapai Rp106,1 triliun per Juli 2022 atau mencapai 0,57 persen dari PDB.

Capaian tersebut meningkat dari bulan sebelumnya yang mencapai Rp73,6 triliun atau 0,39 persen dari PDB.

Dengan demikian, Ibrahim memperkirakan nilai tukar mata uang Garuda pada pekan depan bakal mengalami fluktuasi di rentang Rp14.650 hingga Rp14.720.

Baca juga: Jumat Sore Rupiah Makin Perkasa Terhadap Dolar AS, Tembus Level Rp14.668

“Sedangkan untuk perdagangan Senin depan, mata uang rupiah kemungkinan dibuka berfluktuatif namun ditutup di rentang Rp14.650 hingga Rp14.720,” pungkasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas