Data Perdagangan Saham di BEI Ambruk Semua, Rp 186 Triliun Hangus Sepekan
Rata-rata nilai transaksi harian melemah sebesar 1,55 persen menjadi Rp 13,91 triliun dari Rp 14,13 triliun pada pekan lalu.
Penulis: Yanuar R Yovanda
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Yanuar Riezqi Yovanda
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Data perdagangan PT Bursa Efek Indonesia (BEI) selama sepekan di periode 26 sampai dengan 30 September 2022 ditutup ambruk semua.
PH Sekretaris Perusahaan BEI I Gusti Agung Alit mengatakan, rata-rata nilai transaksi harian selama sepekan kemarin melemah sebesar 1,55 persen menjadi Rp 13,91 triliun dari Rp 14,13 triliun pada pekan lalu.
"Pelemahan juga terjadi sebesar 17,03 persen terjadi pada rata-rata volume transaksi harian bursa menjadi 23,28 miliar saham dari 28,07 miliar saham pada pekan sebelumnya," ujarnya dalam siaran pers, Minggu (2/10/2022).
I Gusti Agung menyampaikan, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengalami penurunan sebesar 1,92 persen pada pekan ini.
"IHSG mengalami perubahan menjadi 7.040,79 dari posisi 7.178,58 pada penutupan pekan sebelumnya," katanya.
Kapitalisasi pasar bursa mengalami pelemahan 1,98 persen atau hangus sekira Rp 186 triliun menjadi Rp 9.238,08 triliun dari Rp 9.424,93 triliun pada pekan lalu.
"Rata-rata frekuensi transaksi harian bursa turut mengalami perubahan sebesar 7,82 persen menjadi 1.238.025 transaksi dari 1.343.102 transaksi pada pekan yang lalu," ujarnya.
Baca juga: IHSG Pagi Ini Dibuka Melemah 17,468 Poin ke 7.094,981
Investor asing pada akhir pekan ini mencatatkan nilai beli bersih sebesar Rp 237 miliar, dan Rp 69,47 triliun sepanjang 2022.