MIND ID Siapkan Langkah Dekarbonisasi untuk Jalankan Skema Net Zero Emission
Selama 2021 hingga 2022 MIND ID mengimplementasikan program–program carbon reduction dan carbon offset untuk mengurangi emisi gas rumah kaca
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribun Network, Willy Widianto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - BUMN Holding Industri Pertambangan MIND ID atau Mining Industry Indonesia meyakini bisa memenuhi Net Zero Emission (NZE) atau bebas emisi yang ditargetkan Kementerian BUMN.
Mereka mempersiapkan langkah-langkah diantaranya program dekarbonisasi untuk jangka menengah dan jangka panjang, ekonomi sirkular dengan optimasi produksi, hazard mitigation, memaksimalkan reklamasi, menambah nilai, serta memastikan praktik penambangan sesuai dengan prinsip good mining practice.
"Harapannya ini dapat terus dimaksimalkan sehingga target NZE dapat terpenuhi pada tahun 2060,” ujar Direktur Utama MIND ID, Hendi Prio Santoso dalam pernyataan persnya, Rabu(19/10/2022).
Selama 2021 hingga 2022 MIND ID mengimplementasikan program–program carbon reduction dan carbon offset untuk mengurangi emisi gas rumah kaca sejumlah lebih dari 400 ribu ton C02e atau sebesar 28 persen dari target pengurangan emisi pada tahun 2030.
Pencapaian ini tidak lepas dari peran kinerja anggota dari Grup MIND ID PT Antam Tbk tercatat berkontribusi reduksi karbon sebanyak 47 ribu ton CO2e dengan program unggulan reklamasi pascatambang dan rehabilitasi aliran sungai.
PT Bukit Asam Tbk tercatat 256 ribu ton CO2e, dengan program unggulan yang berdampak signifikan pada pengurangan karbon melalui reklamasi dan reforestation.
PT Inalum (Persero) menyumbang penurunan karbon sebesar 60 ribu ton CO2e, dengan melakukan pengurangan efek anoda pada pot optimization.
Sedangkan, PT Timah Tbk menyumbang sebanyak 87 ribu ton CO2e dengan mengubah penggunaan HSD menjadi biofuel (B30) serta carbon offset.
Baca juga: Kejar Target Penurunan Emisi Karbon, Kadin Ajak Perusahaan Nasional Transisi Menuju Net Zero
MIND ID juga melakukan penandatanganan Letter of Intent (LOI) mengenai proyek pilot perdagangan karbon Kementerian Badan Usaha Milik Negara Voluntary Carbon Market (VCM BUMN).
Penandatanganan tersebut melibatkan delapan BUMN, yang terdiri dari: PT Biro Klasifikasi Indonesia (Persero), Perum Perhutani, MIND ID, PLN, PTPN III, Pertamina, Pupuk Indonesia, dan SIG. Semuanya sepakat untuk berpartisipasi secara aktif dalam proyek pilot perdagangan karbon VCM BUMN berdasarkan pencapaian target tahunan pengurangan emisi gas rumah kaca.
Baca juga: Selain Kurangi Emisi Karbon, Pemanfaatan PLTS Atap Juga Tingkatkan Daya Saing Industri
Penandatanganan dari pihak MIND ID diwakili oleh Hendi Prio Santoso selaku Direktur Utama.
“MIND ID menyambut baik inisiasi yang digagas oleh Kementerian BUMN dan untuk melibatkan MIND ID dalam pilot proyek ini, sejalan dengan komitmen Grup MIND ID dalam mewujudkan Net Zero Emission pada 2060," ujar Hendi.