Naval Group dan PT PAL Kolaborasi Kembangkan Mesin Kapal Selam di Indonesia
Naval Group berkomitmen untuk membuat Indonesia mandiri dalam menjaga kedaulatan maritimnya
Penulis: Reynas Abdila
Editor: Muhammad Zulfikar
![Naval Group dan PT PAL Kolaborasi Kembangkan Mesin Kapal Selam di Indonesia](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/nanggala402.jpg)
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Naval Group dengan PT PAL Indonesia dan mitra berkolaborasi membentuk Energy Research Lab untuk pengembangan mesin kapal selam di Indonesia
Vice President Naval Group untuk Wilayah India dan Asia-Pasifik, Nicolas de La Villemarqué mengatakan pihaknya menyepakati nota kesepahaman pembentukan lembaga Energy Research Lab untuk membantu menjaga ketahanan laut RI.
“Misi kami adalah membangun kemitraan jangka panjang dengan Indonesia di sektor kapal selam, baik itu di tahap pembangunan maupun tahap pemeliharaan, serta bekerjasama di bidang litbang,” kata Nicolas dikutip Jumat (4/11/2022).
Baca juga: Gertak Amerika, Rusia Uji Coba Kapal Selam Nuklir Generalissimo Suvorov
Ia menjaskan lembaga ini nantinya akan mengumpulkan para ahli yang berasal dari industri maupun universitas.
Naval Group berkomitmen untuk membuat Indonesia mandiri dalam menjaga kedaulatan maritimnya, serta membuat dampak positif berupa penciptaan lapangan kerja berkualitas tinggi dalam jangka panjang.
Beberapa para pemangku kepentingan di Indonesia, termasuk akademisi, ilmuwan, dan para mitra industri telah diidentifikasi untuk berkontribusi membangun mesin kapal selam terkini di Indonesia.
Talenta lokal berbakat ini akan melakukan rangkaian penelitian dan pengembangan terhadap berbagai topik, seperti pengembangan baterai Li-Ion generasi terbaru dan jaringan listrik tanam.
CEO PT PAL Indonesia, Dr. Kaharuddin Djenod mengetahui bahwa Naval Group merupakan perusahaan yang memiliki alutsista terkemuka dunia, khususnya kapal selam kelas Scorpène.
Baca juga: Indonesia Berhasil Mengarusutamakan Isu Kapal Selam Bertenaga Nuklir dalam Pertemuan di Markas PBB
Kata Kaharuddin, kerjasama strategis dengan Naval Group ini akan memberikan manfaat bagi Indonesia, khususnya PT PAL Indonesia dalam penguasaan teknologi pertahanan.
“Dengan adanya dukungan pemerintah, kelak Indonesia akan memiliki kemampuan teknologi pembangunan kapal selam secara mandiri, tidak hanya terbatas pada satu jenis kapal selam, yang setara dengan negara maju.” ujar dia.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.