Nilai Tukar Rupiah Terhadap Dolar AS Kembali Melemah, Tembus ke Level Rp 15.662
Pengamat Pasar Keuangan Ibrahim Assuaibi mengatakan, fluktuasi rupiah utamanya masih disebabkan sentimen internal dan juga eksternal.
Penulis: Bambang Ismoyo
Editor: Muhammad Zulfikar
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ismoyo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Nilai tukar mata uang rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) berada di level Rp15.662 pada Kamis sore (17/11/2022).
Sebelumnya pada Selasa (16/11/2022), nilai tukar rupiah terhadap dolar AS berada di level Rp15.599
Jika dicermati lebih detail, nilai tukar mata uang Garuda melemah 63 poin.
Baca juga: Rupiah Diprediksi Lanjutkan Pelemahan Hari Ini
Pengamat Pasar Keuangan Ibrahim Assuaibi mengatakan, fluktuasi rupiah utamanya masih disebabkan sentimen internal dan juga eksternal.
Untuk faktor eksternal, nilai tukar rupiah terdampak penguatan indeks dolar AS.
"Dolar rebound pada hari Kamis, karena data ritel AS yang kuat meragukan narasi baru-baru ini bahwa inflasi mundur dan suku bunga AS tidak perlu naik terlalu jauh," ucap Ibrahim dalam analisanya, Kamis (17/11/2022).
Selain itu, fluktuasi rupiah juga terdorong sentimen Bank Indonesia (BI) kembali menaikkan suku bunga acuan dalam Rapat Dewan Gubernur BI November 2022.
Kali ini, BI mengerek BI 7-Days Repo Rate (BI7DRR) sebesar 50 basis poin (bps) menjadi 5,25 persen.
Selain mengerek suku bunga acuan, BI juga menaikkan suku bunga deposit facility sebesar 50 bps menjadi 4,5 persen dan suku bunga lending facility sebesar 50 bps menjadi 6 persen.
Baca juga: Nilai Tukar Rupiah Terhadap Dolar AS Kembali Tersungkur, Nyaris di Level Rp15.600
Dengan adanya sederet faktor tersebut, Ibrahim memprediksi nilai tukar mata uang Garuda pada esok (18/11/2022) masih mengalami fluktuasi dan cenderung mengalami pelemahan.
"Sedangkan untuk perdagangan besok, mata uang rupiah kemungkinan dibuka berfluktuatif namun ditutup melemah di rentang Rp15.640 hingga Rp15.700," pungkasnya.