Sandiaga Uno Beberkan Capaian di Sektor Parekraf yang Lampaui Target di 2022
Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) menyatakan, angka-angka Key Performance Indicator (KPI)
Penulis: Yanuar R Yovanda
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Yanuar Riezqi Yovanda
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) menyatakan, angka-angka Key Performance Indicator (KPI) di 2022 sudah melampaui target.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno membeberkan, devisa sektor parekraf mencapai 4,3 miliar dolar Amerika Serikat (AS), dan berkontribusi hampir 4 persen terhadap Produk Domestik Bruto (PDB).
"Kemudian, wisatawan mancanegara ini sudah tumbuh sudah hampir 4 juta di bulan Oktober," ujarnya dalam Webinar Nasional Tiket.com bertajuk "New Paradigm of Indonesia Tourism Industry Trend 2023", Selasa (13/12/2022).
Baca juga: Jadikan Protokol CHSE pada Pengelolaan Pariwisata Nasional Daya Tarik Wisman
Selain itu, pergerakan wisatawan Nusantara hampir 800 juta, nilai tambah sektor parekraf mencapai Rp 1.300 triliun, dan ekspor hampir 21 miliar dolar AS.
"Lalu, jumlah lapangan kerja jika ditotal hampir 45 juta, dan indeks (pariwisata) meningkat secara signifikan. Sementara, arah kebijakan ke depan akan fokus pada sustainable, inclusivity, and productivity dengan strategic issues dan objection, serta KPI yang kita pantau secara detil," kata Sandiaga.
Dia menambahkan, agenda peningkatan kinerja sektor parekraf dilakukan setelah melalui ketahanan menghadapi pandemi di 2021, dan sekarang ada di masa pemulihan sampai tahun depan.
"Sementara di 2024 tinggal lepas landas dengan growth and acceleration, and quick win program. Karena itu, kami ingin mengajak Tiket.com dan teman-teman semua untuk sama-sama fokus, bagaimana program-program utama di 2022 dan 2023 ini bisa kita hadirkan," pungkasnya.