Program P3-TGAI Kementerian PUPR Tahun 2022 Serap 179.141 Tenaga Kerja
Program P3-TGAI telah menyerap 179.141 petani penerima manfaat serta 386.274 Ha luas layanan.
Penulis: Eko Sutriyanto
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sepanjang tahun 2022, Direktorat Jenderal Sumber Daya Air (Ditjen SDA) Kementerian PUPR melaksanakan program Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3-TGAI) mencakup 10.000 lokasi yang tersebar di seluruh provinsi di Indonesia dengan total anggaran sebesar Rp 2,25 triliun.
Sampai saat ini program P3-TGAI telah menyerap 179.141 petani penerima manfaat serta 386.274 Ha luas layanan.
“P3-TGAI adalah kegiatan yang memfasilitasi petani untuk merehabilitasi dan meningkatkan jaringan yang sudah ada di irigasi tingkat tersier,' kata Direktur Jenderal Sumber Daya Air Jarot Widyoko dalam keterangannya, Kamis (15/12/2022).
Dikatakannya, untuk menjalankan program ini, Balai Besar Wilayah Sungai/ Balai Wilayah Sungai (BBWS/BWS) memiliki peran sangat penting mulai dari memeriksa usulan yang berasal dari masyarakat ataupun usulan dari instansi Pemerintah Daerah hingga melakukan bimbingan pada saat pelaksanaan.
"Untuk tahun 2023 nanti, rencananya P3-TGAI akan kembali dilaksanakan di 12.000 lokasi," katanya.
Jarot mengingatkan masyarakat terkait kasus penipuan yang kerap terjadi dengan mengatasnamakan Ditjen SDA dalam penerima manfaat P3-TGAI.
"Ditjen SDA telah melakukan tindakan preventif pada kasus tersebut dan meminta seluruh BWS/BBWS untuk menyampaikan informasi terkait penipuan melalui media massa seperti koran, laman web, dan media sosial,' katanya.
Ia menegaskan, kegiatan P3-TGAI tidak ada yang dikontraktualkan, uang dari pemerintah langsung ke jantungnya, ke rekening perkumpulan petani.
Baca juga: Kementerian PUPR Kirim 208 CPNS Tangani Pasca Gempa Cianjur Selama 5 Bulan
Selain itu kegiatan ini juga tidak ada proses penunjukan langsung.
"Saya minta kepada semua balai dari Sabang sampai Merauke untuk menginformasikan bahwa kegiatan ini betul-betul murni dari pemerintah yang turun langsung ke kami untuk mensejahterakan masyarakat, memperkuat ketahanan pangan dan memulihkan perekonomian pada saat ini, bapak/ibu jangan ada yang tertipu lagi," kata Jarot.
Program P3-TGAI diadakan seiring terbitnya Permen PUPR Nomor 4 Tahun 2021 tentang Pedoman Penyelenggaraan Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi.
Baca juga: BP2P Jawa I Sabet Predikat Pengelolaan Barang Milik Negara Terbaik di Kementerian PUPR
Program ini untuk mendukung ketahanan pangan nasional dan aktivitas perekonomian masyarakat sekaligus menindaklanjuti arahan Presiden Jokowi dalam mendongkrak lapangan kerja baru, dan mempercepat peningkatan nilai tambah perekonomian rakyat.
P3-TGAI merupakan program rehabilitasi, peningkatan, atau pembangunan jaringan irigasi dengan berbasis peran serta masyarakat petani.
Program ini dilaksanakan langsung oleh Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A),Gabungan Perkumpulan Petani Pemakai air (GP3A) dan Induk Perkumpulan Petani Pemakai Air (IP3A) secara swakelola atau tidak dikontraktualkan.