Penerbangan Carter Jakarta-Wenzhou-Jakarta, Citilink Targetkan Load Factor Minimal 85 Persen
Penerbangan carter sejalan dengan target pemerintah yang mencanangkan 20 juta wisatawan asing masuk Indonesia.
Penulis: Eko Sutriyanto
Editor: Seno Tri Sulistiyono
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mengandeng Megacap Indonesia dan SAE Aviation, maskapai penerbangan PT Citilink Indonesia membuka penerbangan ke Kota Wenzhou, China.
Penerbangan di kota kedua setelah Beijing ini bersifat carter, bukan angkutan niaga berjadwal.
Coutry Director PT Megacap Indonesia Timotheus Bryan selaku kuasa charter rute Jakarta - Wenzhou - Jakarta mengatakan, penerbangan dibuka seminggu sekali ke Wenzhou dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta.
Baca juga: Dari Labuan Bajo hingga Kupang, Citilink Operasikan Rute Penerbangan Kawasan Timur Indonesia
"Penerbangan dibuka sejak tanggal 9 Januari 2023 dan penerbangan carter ini membawa penumpang dengan kepentingan tertentu," kata Bryan dalam keterangannya, Senin (9/1/2023).
Penerbangan ini bisa menjadi awal yang baik dalam kerjasama bilateral antara Indonesia dan China setelah G20 summit terjadi.
"Penduduk Tiongkok yang keluar, traveler, itu 98 juta. Di Indonesia baru masuk 1,9 juta atau 2 persen. Nah, ini potensi pasar. Tetapi, pertumbuhan mereka juga besar,” kata Bryan
Hal tersebut juga sejalan dengan target pemerintah yang mencanangkan 20 juta wisatawan asing masuk Indonesia.
Tahun lalu Kementerian Pariwisata menargetkan 1,9 juta wisatawan Tiongkok masuk Indonesia. Tahun ini angka tersebut ditargetkan bisa melonjak sebesar 45 persen.
”Jadi, kami mengontribusikan, kalau sehari sekali, ya 180 seat two-way, pulang-pergi,” katanya.
Citilink indonesia melalui PT Megacap dan SAE Aviation menargetkan load factor dari penerbangan tersebut minimal mencapai 85 persen.
"Kami memilih penerbangan ke kota-kota kedua di Tiongkok agar tidak berkompetisi langsung dengan Garuda Indonesia yang telah terbang di kota-kota utama seperti Sanghai," kata Soelchan Arief Effendi, Chairman SAE Aviation.
Sebagai tambahan SAE Aviation dan Megacap juga sedang berproses untuk rute tambahan dari Bandara Soekarno Hatta ke Bandar Udara Internasional Changshui Kunming di Yunnan, Cina.
CGK - KMG - CGK yang akan dimulai pada Februari 2023 degan pesawat berbadan lebar.
Arino Ridiansjah selaku partner Megacap dan SAE Aviation tak membantah adanya rencana penerbangan tersebut.