Capital One PHK 1.100 Karyawan, Perbankan AS Kembali Berkontraksi
Perusahaan kartu kredit Capital One Financial memangkas 1.100 staf di divisi teknologi di akhir pekan ini.
Penulis: Namira Yunia Lestanti
Editor: Choirul Arifin
Goldman Sachs
Perusahaan jasa keuangan multinasional dan investasi yang terpusat di Amerika Serikat ini juga telah memangkas 3.200 karyawannya di kantor New York, Hong Kong, dan London.
Menurut CEO Goldman Sachs, David Solomon PHk dilakukan buntut dari kondisi moneter pasar global yang menegang.
Baca juga: Tercekik Kenaikan Suku Bunga, Credit Suisse PHK 10 Persen Staf di Eropa
Hal itu membuat laba pendapatan Goldman menurun tajam menjadi 7 miliar dolar AS, menyusut drastis bila dibandingkan dengan pendapatan Goldman di tahun 2021 yang dipatok 132,3 miliar dolar AS.
Credit Suisse
Bank investasi terbesar kedua di Swiss, Credit Suisse awal bulan ini turut melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) pada 10 persen karyawan asal Eropa, sebagai bagian dari restrukturisasi perusahaan imbas krisis.
Mencegah terjadinya pembengkakan biaya ditengah krisis, Credit Suisse memutuskan untuk kembali memangkas karyawannya yang ada di seluruh cabang Eropa sekitar 9.000 karyawan di awal tahun ini.
Setelah sebelumnya Credit memecat 2.700 pekerja pada Desember tahun lalu.
BlackRock
Tsunami PHK di lembaga keuangan raksasa global juga menimpa BlackRock. Perusahaan manajemen aset terbesar di dunia ini memangkas sekitar 3 persen atau 500 pekerjaan di awal pekan lalu.
Juru bicara BlackRock menyatakan bahwa PHK ini merupakan kali pertama yang dilakukan perusahaan sejak tahun 2019 dan setelah sebelumnya BlackRock aktif meningkatkan jumlah karyawannya sekitar 22 persen selama tiga tahun terakhir.