Laporan Wartawan Tribunnews.com, Yanuar Riezqi Yovanda 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Aviana Sinar Abadi Tbk (IRSX) resmi mencatatkan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada hari ini dengan kode saham IRSX dan menjadi perusahaan ke-13 yang tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) di tahun 2023.

Harga saham perdana IRSX ditetapkan Rp100-Rp 101 per saham sehingga total dana yang diperoleh dari lantai bursa mencapai Rp 100 miliar. 

Direktur Aviana Panji Pramana mengatakan, tingginya minat terhadap saham perdana Aviana yang tercermin dari banyaknya pemesanan yang diterima menunjukkan kepercayaan pasar terhadap fundamental dan prospek perusahaan. 

“Sebagai perusahaan yang bergerak di sektor teknologi, kami optimis dan yakin dengan pengembangan dan inovasi yang kami lakukan akan membawa dampak yang besar terhadap pertumbuhan ekonomi khususnya pada industri teknologi," ujarnya dalam seremoni pencatatan perdana saham Aviana di Gedung BEI, Jakarta, Selasa (7/2/2023). 

Melalui penawaran umum perdana saham atau Initial Public Offering (IPO), Aviana melepas 1 miliar saham baru atau 20 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh setelah IPO. 

"Kami berharap dengan ini kami dapat berkontribusi dalam memberikan solusi teknologi untuk berbagai macam sektor bisnis dalam era digital yang pesat saat ini," pungkas Panji. 

Baca juga: IPO Hassana Boga Sejahtera Kelebihan Permintaan 31,74 Kali 

Sebagai tambahan informasi, PT Shinhan Sekuritas Indonesia merupakan penjamin pelaksana emisi efek dalam penawaran umum ini. 

PT Aviana Sinar Abadi Tbk merupakan perusahaan integrated digital IT hub yang menghubungkan bisnis dengan teknologi.

Baca juga: Rights Issue Oversubscribed 1,6 Kali, Segini Suntikan Modal yang Didapat BTN

Aviana menyediakan layanan berbasis teknologi yang mencakup banyak bidang mulai dari front-end system, back-end system, dan supporting service system.