24 UMKM Bukukan Transaksi Penjualan Hingga Rp2,4 Miliar di Inacraft 2023
melalui pameran Inacraft ini, para UMKM dapat lebih berkembang serta mampu menciptakan dan memanfaatkan berbagai peluang.
Penulis: Seno Tri Sulistiyono
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebanyak 24 UMKM yang ikut serta dalam pameran produk kerajinan terbesar di Asia Tenggara, The Jakarta International Handicraft Trade Fair (Inacraft) 2023 membukukan transaksi penjualan lebih dari 2,4 miliar.
24 UMKM tersebut berasal dari kategori fesyen, aksesoris, kecantikan dan kesehatan, serta craft, di mana semuanya merupakan UMKM terpilih dari binaan PT Pertamina (Persero).
VP Corporate Communication PT Pertamina Fadjar Djoko Santoso mengatakan, transaksi yang diraih pada Inacraft 2023 merupakan salah satu bentuk kepercayaan masyarakat terhadap keunggulan produk lokal.
Baca juga: Dorong UMKM Go Global, BNI Dukung Inacraft 2023
"Saya yakin setelah pameran ini berakhir penjualan dan kerjasama dengan para buyer akan terus berkelanjutan,” kata Fadjar ditulis Selasa (7/3/2023).
Ia berharap, melalui pameran Inacraft ini, para UMKM dapat lebih berkembang serta mampu menciptakan dan memanfaatkan berbagai peluang.
"Sehingga mampu menjadi agent of change dilingkungan usaha dan juga masyarakat,” ucap Fadjar.
UMKM Woodeco Indonesia dan Duta Craftindo yang memproduksi handicraft berbahan dasar limbah kayu, meraih perhatian publik baik dalam maupun luar negeri hingga berhasil meraih transaksi tertinggi di ajang ini.
Woodeco Indonesia membukukan transaksi hingga Rp394 juta, sementara transaksi yang diraih Duta Craftindo sebesar Rp224 juta selama 5 hari pameran Inacraft 2023 berlangsung.
“Alhamdulillah, beberapa produk Woodeco berhasil mendapatkan pesanan dari mancanegara antara lain Argentina, Israel, Amerika Serikat dan German. Sungguh diluar ekspektasi” ujar Agung Setiawan, Owner Woodeco Indonesia.
Baca juga: KKP Ungkap 6 Aspek Ini Harus Ditingkatkan Agar UMKM Sektor Kelautan dan Perikanan Naik Kelas
Sektor craft lain yang berhasil mencuri perhatian di Inacraft 2023 adalah D’etnic Mutiara Lombok, UMKM kerajinan mutiara yang berasal dari Rumah BUMN (RB) Pertamina Lombok Timur.
Wahyudi, Fasilitator RB Pertamina Lombok Timur mengaku setelah pengumuman UMKM Pertamina peserta Inacraft 2023 pada 29 Januari 2023 dirinya langsung turun ke pengrajin untuk mulai mempersiapkan produk yang harus dibawa ke Jakarta.
“Ini adalah kali pertama kami mengikuti Inacraft, kami belum ada pengalaman mulai dari gambaran pasar, produk yang laris, rate pembelian didalamnya juga kami belum tau,” ujar Didik, panggilan akrab Wahyudi.
Didik dan pemilik D’etnic Istana Mutiara Lombok, Janual Aidi berupaya memaksimalkan waktu yang tersedia untuk mempersiapkan Inacraft 2023 baik produk, pasar maupun packing yang menarik.
“Produk yang kami bawa semuanya model terbaru dengan kualitas terjamin,” imbuh Janual.
Adapun total transaksi yang diraih D’etnick Istana Mutiara Lombok mencapai lebih dari Rp283 juta.
“D’etnick mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Pertamina atas bimbingan, sharing dan clinic bisnisnya selama persiapan ini, layout yang keren dan printing supportnya,” pungkas Didik.