Harga Cabai Melonjak Hampir Rp150 Ribu per Kg, Mendag Zulkifli Janji Jaga Kestabilan Harga Pangan
Harga cabai pada hari pertama Ramadan 2023 menjadi sorotan karena menjadi komoditas yang kenaikannya paling tinggi.
Editor: Seno Tri Sulistiyono
Lalu, cabai merah keriting termurah dapat ditemukan di Lampung. Di provinsi tersebut, harganya Rp 31.900 per kilogram. Sedangkan untuk yang termahal ada di Maluku, di mana per kilogramnya dibanderol sebesar Rp 86.250.
Kemudian, cabai rawit hijau termurah dapat ditemukan di Sumatera Utara. Per kilogramnya dibanderol sebesar Rp 25.800. Untuk yang termahal ada di Kalimantan Utara. Harganya Rp 102.500 per kilogram.
Terakhir, ada cabai rawit merah. Sumatera Utara menjadi provinsi yang menjual rawit merah termurah. Per kilogramnya dibanderol sebesar Rp 26.900.
Di sisi lain, Kalimantan Barat jadi provinsi dengan rawit merah termahal. Harganya Rp 148.600 per kilogram.
Cabai Rawit Setan
Harga cabai, khususnya jenis cabai rawit setan, mengalami lonjakan harga menjelang bulan suci Ramadhan.
Menurut pantauan Tribuncirebon.com di Pasar Baru Indramayu, harga cabai setan sudah menyentuh Rp 80 ribu per kilogram.
Padahal, dalam kondisi normal, harga cabai rawit setan tersebut hanya berada di kisaran Rp 25 ribu per kilogram.
Artinya, harga naik sampai lebih dari 300 persen.
"Kalau yang lagi naik ya cabai rawit setan," ujar salah seorang pedagang, Wader (60), kepada Tribuncirebon.com, Rabu (22/3/2023).
Makin pedasnya harga cabai tersebut diprediksi karena menjelang bulan suci Ramadhan.
Pihaknya juga tidak bisa memperkirakan kapan harga cabai tersebut turun.
Baca juga: Harga Cabai Hingga Bawang Naik pada Hari Pertama Ramadan 2023
Pasalnya, dalam beberapa hari terakhir harganya justru terus mengalami kenaikan.
"Ini harga Rp 80 ribu sudah 2 hari. Kalau komoditas sayuran yang lainnya sih normal, gak ada yang naik," ujar dia.