Laporan Wartawan Tribunnews.com, Eko Sutriyanto

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -  Badan Instalasi Strategis Pertahanan Kementerian Pertahanan menjalin kerjasama dengan PT Bahana Genta Samodra untuk program pendidikan dan ekonomi. 

Kerjasama ditandai lewat penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) atau nota kesepakatan oleh Kabainstrahan Kemhan, Mayjen TNI Yudi Abrimantyo dan perwakilan Bahana Genta Samodra.

Direktur Utama Bahana Genta Samodra Ridho Pandoe mengatakan, melalui MoU ini pihaknya akan membentuk ekosistem yang berkesinambungan dan berkelanjutan sesuai program pemerintah.

"Dengan program kerja baik pendidikan dan ekonomi ini, kami yakin mampu meningkatkan kualitas pemuda sebagai bagian dari bentuk pertahanan negara Kesatuan Republik Indonesia," tutur Ridho Pandoe dalam keterangannya, Kamis (13/4/2023).

Ridho mengaku bersyukur, pihaknya mendapat kepercayaan dari Kemhan untuk menjalin kerja sama di bidang pendidikan dan ekonomi.

"MoU sekaligus silaturahmi. Beliau berpesan agak memberikan yang terbaik dalam program kerja sama ini," jelas Ridho yang belum lama ini mendapatkan kepercayaan menjabat sebagai Direktur Utama PT Adi Makmur Berkah, perusahaan di bawah Yayasan Adi Upaya (Yasau) dari TNI Angkatan Udara.

Baca juga: Presiden Jokowi Gambarkan Situasi Dunia yang Penuh Ketidakpastian di Rapim Kemhan 2023

Sebelumnya Bahana Genta Samodra (BGS) bersinergi perusahaan lainnya seperti membangun jaringan data center untuk Mabes TNI.

Ridho mengatakan, berbagai kerjasama yang dilakukan adalah mendukung produk dalam negeri. "Kami menjalin berbagai kerjasama dengan pihak lain untuk  mendukung program kerja pemerintah Indonesia," katanya.

Baca juga: Peneliti BRIN: Akan Muncul Masalah Bagi Komunitas Intelijen Jika Kemhan Ditetapkan Jadi Orkestrator

Apalagi perusahaan itu sumber dayanya didominasi  generasi muda sehingga  membantu Indonesia menjadi negara yang lebih diperhitungkan di dunia.