Penumpang Diproyeksikan Naik 16 Persen, Bandara YIA Dinilai Siap Hadapi Lonjakan Arus Mudik
Yogyakarta International Airport diperkirakan mengalami kenaikan penumpang 16 persen di Lebaran 2023 dibandingkan dengan tahun lalu.
Penulis: Seno Tri Sulistiyono
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dihapuskannya kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Mobilitas Masyarakat (PPKM) pada Lebaran 2023 diyakini akan meningkatkan trafik pemudik yang menggunakan moda transportasi udara selain moda transportasi lain di Lebaran tahun ini.
Sejumlah bandara akan mendapatkan kedatangan penumpang dalam jumlah besar, salah satunya Bandara Internasional Yogyakarta.
Sebagai salah satu tujuan mudik dan destinasi wisata favorit, Yogyakarta International Airport (YIA) diestimasi akan melayani jumlah penumpang cukup besar, yakni naik 16 persen dibandingkan dengan tahun lalu.
Pengamat penerbangan Gatot Rahardjo mengatakan, hingga saat ini Bandara YIA sudah memadai, baik dari sisi keselamatan, keamanan, dan kenyamanan penumpang pesawat.
"Asalkan semua fasilitas dijalankan dan personelnya juga lengkap, tidak ada masalah di bandara ini. Jadi dari sisi bandara sebenarnya tidak ada masalah, kecuali kalau ada fasilitas yang tidak dioperasikan dengan alasan efisiensi," ujarnya Rabu (19/4/2023).
Dari sisi kapasitas dan kelayakan, YIA terbilang sebagai salah satu bandara dengan kesiapan yang cukup prima dalam menyambut arus mudik dan arus balik pada tahun ini.
Angkasa Pura I telah mengembangkan kapasitas bandara YIA 11 kali lebih besar menjadi 20 juta penumpang per tahun dari Bandara Adisutjipto yang hanya berkapasitas 1,8 juta penumpang per tahun.
Dari segi konektivitas transportasi, Bandara YIA memiliki berbagai pilihan transportasi publik yang dapat memberikan kemudahan bagi pengguna jasa bandara. Bandara YIA memiliki koneksi langsung ke pusat Kota Yogyakarta menggunakan Kereta Bandara.
Baca juga: PO Efisiensi Tambah Fasilitas Toilet untuk Bus Trayek Majenang – Bandara YIA
"Yang harus diperhatikan itu akses ke kota Yogya dan sekitarnya. Apalagi kalau nanti ada extra flight yang biasanya pada malam hari, harus diperhatikan juga sisi keamanan, kenyamanan dan kapasitas transportasi daratnya," ujarnya.
Sebelumnya, Direktur Utama Angkasa Pura I Faik Fahmi mengatakan, untuk mengantisipasi potensi lonjakan penumpang ini, Angkasa Pura I telah menyiapkan bandara-bandara kelolaannya, baik secara operasional maupun infrastruktur.
Baca juga: Garuda Indonesia Ajukan 50 Extra Flight di Periode Mudik Lebaran 2023
Khusus untuk bandara internasional Yogyakarta, Faik menjelaskan bahwa koneksi langsung ke pusat Kota Yogyakarta menggunakan Kereta Bandara sudah ditambah jadwalnya, dari sebelumnya 24 perjalanan datang dan berangkat melalui YIA menjadi 30 perjalanan datang dan berangkat melalui YIA.
Baca juga: Angkasa Pura I Terima 1.287 Permintaan Penerbangan Tambahan oleh Maskapai
Hal ini dilakukan untuk mengakomodir pengguna jasa bandara yang menggunakan penerbangan malam hari.
"Kami berupaya memastikan kelancaran mudik pengguna jasa bandara dengan berprinsip pada safety, security, services, dan compliances,” ujar Faik.