Garap Pasar Nontradisional, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan Kunjungi Mesir
Pada periode Januari—Maret 2023, total perdagangan Indonesia dan Mesir tercatat sebesar USD 432,9 juta.
Penulis: Endrapta Ibrahim Pramudhiaz
Editor: Seno Tri Sulistiyono
Laporan wartawan Tribunnews.com, Endrapta Pramudhiaz
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Perdagangan (Mendag) Zulfikli Hasan bertolak menuju Kairo, Mesir, untuk menggarap pasar ekspor potensial di negara-negara nontradisional, khususnya di kawasan benua Afrika.
Kunjungan kerja selama 14-16 Mei 2023 ini akan dimanfaatkan Zulhas, sapaan akrab Zulkifli, bertemu dengan sejumlah pihak sebagai upaya menjalin kerja sama.
"Pasar Afrika, seperti Mesir, merupakan salah satu pasar potensial nontradisional yang harus digarap intensif. Untuk itu, kami akan bertemu sejumlah pihak dan meningkatkan kerja sama perdagangan dengan pemangku kepentingan di Mesir," kata Zulhas dalam keterangannya, Sabtu (13/5/2023).
Baca juga: Presiden Yakin Target Perdagangan 15 Miliar Dolar dengan Vietnam Tercapai di 2028
Dalam kunjungan tersebut, Zulhas dijadwalkan melakukan pertemuan bilateral dengan Menteri Perdagangan dan Industri Mesir guna membahas kelanjutan kerja sama kedua negara.
Kedua menteri diagendakan menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) Pembentukan Komite Perdagangan Bersama (Joint Trade Committee/JTC).
Zulhas juga akan bertemu pelaku usaha Mesir yang tergabung dalam Kamar Dagang Mesir (Federation of Egyptian Chambers of Commerce/FEDCOC) dan organisasi lainnya.
Kemudian, Zulhas akan membuka kegiatan Forum Bisnis Indonesia-Mesir. Kegiatan ini akan mempertemukan para pelaku usaha kedua negara.
Dalam acara ini, Ketua Umum Partai PAN itu akan menyaksikan sejumlah penandatanganan MoU antara pelaku usaha kedua negara, di antaranya Penandatanganan MoU imbal dagang Indonesia-Mesir dan penandatangaan MoM antara Kadin kedua negara.
Zulhas juga dijadwalkan bertemu diaspora Indonesia di Mesir, sekaligus meresmikan ruang pameran promosi Indonesia di Kedutaan Besar RI di Kairo.
Lalu, Zulhas akan melakukan kunjungan beberapa perusahaan di Mesir, yaitu pabrik Indomie dan ke salah satu importir kopi Indonesia, yaitu Pabrik Kopi Zahret El Bon El Brazili Co.
Sebagai informasi, pada periode Januari—Maret 2023, total perdagangan Indonesia dan Mesir tercatat sebesar USD 432,9 juta.
Angka tersebut turun 12 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya yang tercatat sebesar USD 492,1 juta.
Pada periode ini, ekspor Indonesia ke Mesir tercatat sebesar USD 379,4 juta sedangkan impor Indonesia dari Mesir tercatat sebesar USD 53,5 juta.
Sementara pada 2022, total perdagangan kedua negara tercatat sebesar USD 1,57 miliar.
Pada tahun tersebut, ekspor Indonesia ke Mesir tercatat sebesar USD 1,3 miliar dan impor Indonesia dari Mesir tercatat sebesar USD 226 juta.
Dengan demikian, Indonesia menikmati surplus perdagangan sebesar USD 1,1 miliar.