Laporan Wartawan Tribunnews.com, Nitis Hawaroh

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - KAI Commuter melalui VP Corporate Secretary KAI Commuter, Anne Purba menyatakan, jalur peron 3 dan 4 di Stasiun Manggarai bakal diaktifkan kembali.

Menurut Anne, hal tersebut nantinya bisa memperluas operasional Kereta Rel Listrik (KRL) di Stasiun Manggarai. Adapun pengaktifan operasional dua jalur itu, diprediksi bakal dimulai pada dua bulan kedepan atau Juli 2023.

"Mudah-mudahan dalam 1 atau 2 bulan kedepan. Peron 3 dan 4, sudah siap beroperasi. Sehingga area operasi di stasiun Manggarai bisa lebih luas," kata Anne saat Konferensi Pers di Kantornya, Senin (29/5/2023).

Baca juga: Gapeka 2023 Dimulai 1 Juni 2023, KRL Jabodetabek Bakal Layani 1.133 Perjalanan

Anne mencatat, Stasiun Manggarai saat ini mampu melayani rata-rata penumpang sebanyak 150.000 sampai 200.000 orang.

Sehingga kata dia, tingginya volume penumpang tersebut turut memengaruhi pergerakan orang yang transit di Stasiun Manggarai.

"Perlu antisipasi, seperti penyiapan feeder dan juga memperkecil headway agar kepadatan di Stasiun Manggarai bisa terurai," jelasnya.

Sebelumnya, Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) membuat perubahan rute dan pola operasi pada KRL Commuterline jurusan Jabodetabek.

Perubahan tersebut terjadi karena adanya kegiatan switch over (SO) ke-5 untuk mendukung penataan dan pengkondisian jalur kereta pada 27 Mei hingga 28 Mei 2022 lalu.

Diketahui, Jalur 1 dan Jalur 2 dibuka untuk melayani Kereta Api Jarak Jauh, dan Jalur 3 akan dinonaktifkan sementara.

Kemudian, untuk KRL Commuterline lintas Bekasi/Cikarang Line akan dilayani di Jalur 6 dan Jalur 7. Sedangkan jalur lintas Bogor Commuterline akan beroperasi di Jalur 10, Jalur 11, Jalur 12, dan Jalur 13.

Selain mengubah jalur pelayanan kereta api, pelaksanaan SO 5 juga diikuti dengan penyesuaian Grafik Perjalanan Kereta Api (GAPEKA) KRL Commuterline.

Dimana pola operasi dan peron KRL Commuterline akan mengalami perubahan yang cukup signifikan khususnya untuk Bogor Line dan Bekasi/Cikarang Line.