Laporan Wartawan Tribunnews.com, Yanuar Riezqi Yovanda

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Teknologi Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) dari Bank Indonesia akan bisa digunakan untuk transfer, tarik tunai, dan setor tunai mulai Agustus 2023.

Sebelumnya, soft launching program ini sudah dilakukan tahun lalu di Bali oleh Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo dengan 16 peserta piloting.

"Mudah-mudahan grand launching-nya bisa kita lakukan di bulan Agustus sebagai ulang tahun kemerdekaan RI. Jadi, ada 16 peserta ini sudah siap, ditunggu tanggal mainnya di bulan Agustus," ujar Deputi Gubernur BI Filianingsih Hendarta dalam konferensi pers, Kamis (22/6/2023).

Nantinya, Filianingsih mengungkapkan, Bank Indonesia akan ganti namanya menjadi QRIS TUNTAS, bukan disingkat TTS lagi.

Adapun kira-kira manfaat QRIS TUNTAS ini adalah untuk meningkatkan kualitas layanan daripada sistem pembayaran digital.

"Jadi paling tidak ada tiga (manfaat). Pertama, itu kita optimalisasi sumber dana yang dipakai jadi bukan cuma simpanan tapi uang elektronik juga," katanya.

Kedua, meningkatkan interkoneksi dan interoperabilitas karena nanti bisa dilakukan tiga fitur itu antara bank dengan bank, bank dengan nonbank, dan nonbank dengan nonbank.

Baca juga: Makin Efisien, QRIS Segera Dipakai Untuk Tarik-Setor Tunai dan Transfer Uang

"Jadi ini akan semakin terintegrasi," tutur Filianingsih.

Selanjutnya, manfaat ketiga untuk inklusi karena tarik tunai setor tunai itu bisa dilakukan di wilayah 3T atau terdepan, terluar, dan terpencil.

Baca juga: QRIS Sukses Bawa Indonesia Negara Paling Terkemuka dalam Pembayaran Digital di ASEAN

"Wilayah 3T bisa manfaatkan merchant QRIS, jadi kalau tidak ada ATM tidak apa-apa. Tidak ada bank tidak apa-apa, sepanjang ada merchant QRIS bisa dilakukan," pungkasnya.