Laporan Wartawan Tribunnews.com, Yanuar Riezqi Yovanda

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (Gapki) mengajak generasi muda khususnya mahasiswa untuk turut berperan memperjuangkan kesejahteraan di sektor sawit termasuk para petani.

Bidang Kampanye Positif Gapki Intan Nurcahayani menyampaikan, sektor sawit membantu lebih dari 10 juta orang keluar dari garis kemiskinan.

"Kehadiran perusahaan perkebunan kelapa sawit di pedesaan mampu memberikan stimulus melalui program kemitraan atau CSR bagi masyarakat setempat. Maka, kita sebagai generasi muda harus sama-sama berjuang dalam mempertahankan komoditas strategis tersebut," ujar Intan dalam Talkshow GenSawit, ditulis Rabu (2/8/2023).

Baca juga: Pengusaha Kelapa Sawit Keberatan UU Anti Deforestasi Uni Eropa: Bikin Sulit Urus Dokumennya

Selain itu, menurut Intan, produk olahan turunan minyak kelapa sawit bukan barang awam di kalangan masyarakat karena penggunaannya sering dijumpai dan digunakan secara tidak sadar khususnya oleh generasi muda.

"Produk turunan minyak kelapa sawit mendukung 24 jam kehidupan sehari-hari masyarakat Indonesia seperti minyak goreng, margarin, coklat, roti, lipstick, lotion, foundation, sabun, deterjen, hingga bahan bakar nabati," katanya.

Sementara itu, Kepala Divisi Perusahaan Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) Achmad Maulizal Sutawijaya menyampaikan, jutaan masyarakat menggantungkan hidupnya pada sektor kelapa sawit yang tersebar di sejumlah perkebunan di Indonesia.

Mengingat kontribusi kelapa sawit yang besar itu, BPDPKS menyelenggarakan kegiatan Talkshow GenSawit: Ngobrol Sawit di Kampus Yogyakarta, belum lama ini.

"Kegiatan ini merupakan sebuah pergerakan, makanya sekarang kita punya yang namanya GenSawit. Generasi sawit merupakan generasi yang mempunyai pemahaman yang baik terhadap kelapa sawit dan juga bisa membantu untuk memperkenalkan kelapa sawit ke sekitarnya," tutur dia.

Selanjutnya, Pimpinan Ikatan Senat Mahasiswa Ekonomi Indonesia Febrian Ramadhani juga mengajak generasi muda untuk ambil peran dalam menjaga stabilitas terkait kelapa sawit dari ancaman isu yang terjadi pada sektor ini.

Baca juga: Petani Sawit Tolak Regulasi Deforestasi Uni Eropa, Ajukan Aspirasi Ini ke Pemerintah

"Peran generasi muda terhadap isu-isu negatif sawit, yakni harus memiliki pemahaman yang baik serta harus menjadi generasi muda yang paham terhadap hulu sampai hilir suatu industri," pungkas Febrian.