Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

PGN Saka Tingkatkan Kinerja Perseroan Lewat Liability Management 2023

Pasca liability management 2023, nilai utang obligasi PGN Saka tersisa menjadi sekitar 156 juta dolar AS.

Penulis: Reynas Abdila
Editor: Seno Tri Sulistiyono
zoom-in PGN Saka Tingkatkan Kinerja Perseroan Lewat Liability Management 2023
HO
Proyek offshore PGN Saka. Pendapatan PGN Saka hingga akhir 2022 tercatat sebesar 611,48 juta dolar AS, meningkat 169 persen dari 361,84 juta dolar AS pada 2021. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Saka Energi Indonesia (PGN Saka) sebagai afiliasi PGN Subholding Gas Pertamina melaksanakan Liability Management di tahun 2023 sebagai upaya melanjutkan kinerja positif perusahaan.

Aksi korporasi dalam liability management melalui mekanisme Tender Offer Obligasi PGN Saka tahun ini dilaksanakan pada bulan Juli hingga Agustus 2023.

Direktur Utama PGN Saka Avep Disasmita berharap liability management akan dampak positif bagi kinerja perseroan disamping juga peningkatan kepercayaan Investor serta pengurangan beban pembiayaan Perusahaan pada tahun 2023-2024.

Baca juga: PGN Saka Fokus Lanjutkan Pengeboran dan Selesaikan Produksi di Lapangan Eksisting Tahun Ini

“PGN Saka berhasil mengatur dengan baik liabilitasnya yang seimbang dengan aggresivity to growth dengan hasil kinerja positif pada tahun 2021 dan 2022,” kata Avep dalam keterangan Rabu (16/08/2023)

Keberhasilan liability management melalui Bond Tender Offer dan Open Market Repurchases pada tahun 2022, memberikan dampak positif bagi Perusahaan seiring meningkatnya kepercayaan investor dan menurunnya beban pembiayaan pada 2024.

Pasca liability management 2023 ini, nilai utang obligasi PGN Saka tersisa menjadi sekitar 156 juta dolar AS dari nilai penerbitan obligasi semula yaitu 625 juta dolar AS.

Berita Rekomendasi

Debt-to-equity ratio (DER) perusahaan mengalami peningkatan dari 1,21x di 2021 menjadi 0,63x pada 2022 dan peningkatan kepercayaan Investor.

Selain itu perusahaan mendapatkan pengurangan beban pembiayaan Perusahaan pada tahun 2023-2024 nantinya.

"PGN Saka terus mengkaji skema terbaik sebagai strategi liability management atas obligasi global seraya terus memperkuat sinergi dan kolaborasi bersama dengan Subholding Gas demi mencapai target keuangan yang optimal,” kata Avep.

“Hal ini seiring dengan upaya-upaya PGN Saka dalam memperluas eksplorasi, sehingga dapat memberi andil terhadap tambahan energi di dalam negeri," imbuhnya.

Sinergi kolaborasi yang dilakukan PGN Saka diantaranya melalui konsorsium kontrak rig dengan Pertamina untuk mendapatkan harga yang kompetitif dan mengamankan ketersediaan rig hingga tiga tahun ke depan.

Peningkatan kinerja PGN Saka pada tahun 2022 memperkuat sinyal positif dalam kegiatan operasi PGN Saka di tahun-tahun mendatang.

Kinerja produksi PGN Saka yang luar biasa pada tahun2022 membawa pengaruh signifikan terhadap pencapaian pendapatan dan laba Perusahaan.

Setelah berhasil meningkatkan perolehan laba Perusahaan dari minus 180 juta dolar AS menjadi 6,6 juta dolar AS dipenghujung 2021, kinerja keuangan PGN Saka menunjukkan performa gemilang di 2022.

Pendapatan PGN Saka hingga akhir 2022 tercatat sebesar 611,48 juta dolar AS, meningkat 169 persen dari 361,84 juta dolar AS pada 2021.

Sementara itu, laba bersih PGN Saka pada 2022 tercatat sebesar 86,17 juta dolar AS atau 136 persen dari target yang ditetapkan pemegang saham sebesar 36,49 juta dolar AS.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Terkait

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas