Laporan wartawan Tribunnews.com, Endrapta Pramudhiaz

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Bidang Hubungan Antar Lembaga Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Sarman Simanjorang mengatakan, pengusaha memiliki potensi sumber suara yang besar dalam gelaran pemilu 2024 mendatang.

Menurut dia, pengusaha dapat memastikan bahwa para pekerjanya ikut memilih dalam pemilu 2024.

Hal itu ia sampaikan dalam acara diskusi berjudul "Kalkulasi Pasangan Capres Cawapres Harapan Pengusaha" di Jakarta Selatan, Senin (28/8/2023).

Baca juga: Presiden Jokowi Ajak Pengusaha Apindo dan Hipmi Jadi Orangtua Angkat Anak Stunting

"Kami akan memastikan bagaimana pekerja-pekerja kita, karyawan-karyawan kita, dapat memberikan suaranya pada pemilu ke depan. Jadi memang pengusaha ini memiliki suatu potensi suara yang besar," kata Sarman.

Kemudian, berbicara mengenai korelasi antara pengusaha dan penguasa, Sarman mengatakan dua pihak ini saling membutuhkan.

"Saya rasa bukan hanya di Indonesia, di seluruh dunia juga gitu. Kalau ada calon presiden dan calon wakil presiden, pasti pengusaha ada di belakangnya. Itu hal-hal yang wajar saja," ujarnya.

Ia pun meminta agar capres dan cawapres kelak di pemilu 2024 mendatang tidak hanya berpihak pada pengusaha besar.

Ia mengatakan, masih ada nasib 60 juta pengusaha UMKM yang harus diberdayakan.

"Masih ada 60 juta nasib pengusaha-pengusaha UMKM yang harus diselamatkan, yang harus kita berdayakan supaya ke depan mereka bisa naik kelas sesuai dengan apa yg diharapkan pemerintah saat ini," kata Sarman.

"Dari mikro ke kecil, kecil ke menengah, menengah ke besar. Itu menjadi harapan kami," lanjutnya.