Rencana Bahlil Temuia Bos Foxconn Agustus Ini Kok Molor, Ada Apa?
Bahlil pernah bilang akan mengunjungi Foxconn bulan ini untuk menjajaki kepastian investasi pabrik baterai bus listrik di Kabupaten Batang
Penulis: Endrapta Ibrahim Pramudhiaz
Editor: Choirul Arifin
Laporan wartawan Tribunnews.com, Endrapta Pramudhiaz
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kunjungan Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia ke perusahaan manufaktur dan teknologi Hon Hai Precision Industry Co. Ltd. (Foxconn) belum juga terlaksana.
Padahal, ia mengatakan akan mengunjungi Foxconn bulan ini untuk menjajaki kepastian investasi pada pembangunan pabrik baterai bus listrik di Kabupaten Batang, Jawa Tengah.
Namun, menjelang akhir Agustus 2023, ia mengatakan belum mengunjungi Foxconn karena masih ada beberapa hal di dalam negeri yang harus diselesaikan.
"Belum. Kemarin banyak hal yang harus diselesaikan domestik. Jadi saya selesaikan dulu tentang target realisasi investasi," kata Bahlil ketika ditemui di Raffles Hotel Jakarta, Selasa (29/8/2023).
Pada Juli 2023 lalu, Bahlil mengatakan akan mengunjungi Foxconn pada bulan ini. "Ah Foxcon, saya rencana mau ke sana. Rencana setelah 17 Agustus," kata Bahlil usai Konferensi Pers di Kantor BKPM, Jumat (21/7/2023).
Asal tahu saja, Foxconn direncanakan bakal melakukan groundbreaking pada awal tahun ini. Namun, hingga kini tak kunjung terjadi.
Bahlil membantah molornya investasi Foxconn lantaran kerja sama itu urung dilakukan. Dia menegaskan bahwa investasi Foxconn masih berjalan.
Menurut Bahlil, komitmen investasi Foxconn masih berjalan dan tetap sama yakni membangun baterai kendaraan listrik.
"Nggak dong, jangan terlalu batal-batal. Saya alergi, jangan lah, kalau cinta masih berlanjut kenapa harus putus, nggak boleh," ungkap dia.
"Iya, karena subsidi motor listrik kalau pabriknya dalam negeri. Dia nggak bisa impor terus kita subsidi, nggak begitu. Itu untuk mendorong agar industri dalam negeri kita jalan," sambungnya.
Baca juga: Soal Foxconn Tak Kunjung Investasi, Menteri Investasil: Agustus Saya Jawab
Sebelumnya, Bahlil mengatakan, Foxconn masih mengalami kendala dinamika internal sehingga pembangunannya masih molor hingga saat ini.
"Kemarin ada terjadi dinamika sedikit di internal mereka, yang akan mungkin sudah hampir selesai. Kalau sudah selesai saya akan sampaikan," kata Bahlil usai Rapat Kerja bersama Komisi VI DPR RI, Jumat (9/6/2023).
Saat ditanya kepastian pembangunan tahap awal atau Groundbreaking Foxconn, Bahlil enggan menjawab secara pasti. "Groundbreakingnya di tahun ini. Kalau kuartalnya aku enggak berani jawab," tegas Bahlil.
Baca juga: Foxconn Tak Kunjung Investasi di Indonesia, Menteri Bahlil Bakal Sambangi Kantornya
Bahlil menyatakan molornya pelaksanan groundbreaking pabrik Foxconn lantaran terkendala waktu. "Enggak ada apa-apa ini cuman karena waktu saja, karena ini kan Covid-19 di China baru selesai," ujarnya usai menghadiri acara Mandiri Investment Forum (MIF) di Jakarta, Rabu (1/2/2023) lalu.
Bahlil memaparkan, dia sempat mengatakan groundbreaking Foxconn akan direalisasikan di kuartal I tahun 2023. Namun, pihaknya masih menunggu perkembangan lebih lanjut.
"Saya kan bilang (groundbreaking) sampai kuartal pertama. Mudah-mudahan tidak ada masalah, nanti di kuartal pertama baru kita lihat perkembangannya," lanjutnya.