Rata-rata Okupansi Kereta Cepat Whoosh Mencapai 98,5 Persen
Dibandingkan pekan lalu terjadi peningkatan jumlah penumpang kereta cepat Whoosh sebesar18 persen.
Penulis: Dennis Destryawan
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Dennis Destryawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kereta Cepat Whoosh mencatat jumlah penumpang harian mencapai 21.312 penumpang pada Minggu, 12 November 2023.
Corporate Secretary PT KCIC Eva Chairunisa memaparkan jumlah tersebut dicapai melalui pengoperasian 36 jadwal perjalanan dengan rincian 28 perjalanan reguler dan 8 perjalanan tambahan.
"Angka volume penumpang tersebut menjadi capaian kinerja angkutan tertinggi selama Kereta Cepat Whoosh beroperasi. Sebelumnya volume penumpang tertinggi terjadi pada 11 November sebanyak 20 ribu penumpang dan 4 November di 18 ribu Penumpang," terang Eva di Jakarta, Senin (13/11/2023).
Dibandingkan pekan lalu terjadi peningkatan jumlah penumpang kereta cepat Whoosh sebesar18 persen atau sebanyak 3.259 penumpang.
"Dari sisi jumlah perjalanan, terjadi peningkatan jumlah perjalanan sebesar 12 persen dari 32 perjalanan di 4 November menjadi 36 perjalanan di 11 dan 12 November," ucap Eva.
Peningkatan jumlah penumpang ini seiring dengan adanya peningkatan jumlah perjalanan di akhir pekan. Kereta Cepat Whoosh kini menjadi salah satu moda transportasi pilihan masyarakat untuk melakukan perjalanan Jakarta-Bandung dan sebaliknya.
Berdasarkan data tiket terjual, dari 21.312 penumpang, 497 penumpang atau 2,3 persen diantaranya merupakan penumpang first class, 886 penumpang atau 4,2 persen penumpang business class, dan 19.929 penumpang atau 93,5 persen penumpang premium economy class.
"Rata-rata okupansi masing-masing perjalanan mencapai 98,5 persen. Adapun untuk jadwal tertentu okupansinya mencapai 100 persen atau terjual habis," ucap Eva.
Melihat tingginya permintaan penumpang tersebut, KCIC secara berkala juga melakukan evaluasi khususnya terkait jadwal dan jumlah perjalanan kereta.
"KCIC berharap, ke depannya penumpang akan tetap terus tinggi dan semakin banyak yang terbantu dengan kehadiran Kereta Cepat Whoosh, termasuk peningkatan dari berbagai sektor seperti pariwisata, UMKM dan lainnya," imbuh Eva.