KAI Catat 61 RIbu Penumpang Kembali ke Jakarta pada Puncak Arus Balik Libur Tahun Baru
KAI mencatat sebanyak 61 penumpang kembali ke Jakarta pada puncak arus balik libur tahun baru atau pada tanggal 1 dan 2 Januari 2024.
Penulis: Mikael Dafit Adi Prasetyo
Editor: Garudea Prabawati
TRIBUNNEWS.COM – PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI mencatat sebanyak 61.649 penumpang kembali ke Jakarta melalui Stasiun Gambir dan Stasiun Pasarsenen pada puncak arus balik libur tahun baru 2024.
Dari jumlah tersebut, rinciannya yakni sebanyak 15.444 penumpang turun di Stasiun Gambir pada 1 Januari 2024. Kemudian sebanyak 15.172 penumpang turun di stasiun yang sama pada 2 Januari 2024.
Pada periode 1-2 Januari 2024, penumpang yang tiba di Stasiun Gambir didominasi oleh penumpang dari Bandung sebanyak 8.209, Yogyakarta sebanyak 5.798, dan Semarang sebanyak 3.959 penumpang.
Sedangkan penumpang yang tiba di Stasiun Pasarsenen pada periode 1-2 Januari 2024 terbanyak berasal dari Yogyakarta sebanyak 5.507, Surabaya sebanyak 2.627 penumpang, dan Semarang sebanyak 2.596 penumpang.
“Kami menyampaikan apresiasinya kepada seluruh pelanggan karena telah mempercayakan perjalanan di masa libur Tahun Baru ini kepada KAI,” kata VP Public Relations KAI Joni Martinus, dikutip dari laman resmi KAI.
Baca juga: KAI Kembali Operasikan KA Datuk Belambangan Mulai 1 Januari 2024, Simak Jadwal Perjalanannya
Sementara itu, ketersediaan tiket arus balik libur Tahun Baru periode 3 hingga 7 Januari 2024, masih terdapat 411.401 tiket yang masih bisa dibeli masyarakat atau 49 persen dari total keseluruhan 840.742 tiket.
“Jumlah ketersediaan tiket ini akan terus berkurang karena penjualan tiket masih berlangsung,” kata Joni.
Adapun penjualan tiket KA pada periode Nataru secara keseluruhan selama 18 hari yakni 21 Desember 2023 hingga 7 Januari 2024 sebanyak 3.058.916 tiket atau 100,67 persen dari total tiket yang disediakan sebanyak 3.038.498 tiket KA Jarak Jauh, Menengah, dan Lokal yang dikelola oleh KAI.
“Kami juga mengimbau kepada para pelanggan untuk mengalokasikan waktu yang cukup untuk sampai di stasiun keberangkatan. Tujuannya jika terjadi kemacetan saat menuju stasiun, pelanggan tidak tertinggal keretanya,” pungkas Joni.
Sumber (https://www.kai.id/information/full_news/5870-arus-balik-libur-tahun-baru-mulai-terjadi-61-ribu-penumpang-tiba-di-stasiun-gambir-dan-pasarsenen)
(Tribunnews.com/Mikael Dafit)