Laporan wartawan Tribunnews.com, Endrapta Pramudhiaz

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno bersyukur jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Indonesia pada 2023 melebihi target.

Ia menyebutkan bahwa Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat jumlah wisman pada Desember 2023 sebanyak 1,14 juta. Jika ditotal selama Januari-Desember 2023, jumlahya mencapai 11,7 juta kunjungan.

Sandiaga bilang, angka 11,7 juta berhasil melampaui target Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang sempat beberapa kali direvisi.

Baca juga: Jumlah Turis Indonesia ke Jepang Kini Lebih Banyak Dibandingkan Sebelum Covid-19

"Ini berhasil melampaui target. Jadi target pertama ini kita harus revisi dua kali. Kalau dibandingkan, (angkanya mencapai) hampir dua kali lipat dari target batas bawah dan hampir 40 persen di atas target batas atas," kata Sandiaga dalam konferensi pers di Jakarta, Senin (5/2/2024).

Politikus Partai Persatuan Pembangunan (PPP) itu mengatakan, turis asing pada 2023 didominasi dari Malaysia, Australia, Singapura, Tiongkok, dan Timor Leste.

Kemudian, Sandiaga berujar rata-rata lama tinggal wisman sekitar 7 sampai 12 malam. Pada April 2023 mencapai angka tertinggi, yaitu 12,4 malam.

Tingkat hunian kamar pada Desember 2023 hampir mencapai 60 persen, tepatnya 59,74% dan klasifikasi hotel non bintang masih rendah. "Ini akan terus kita pompa," ujar Sandiaga.

Eks Wakil Gubernur DKI Jakarta itu kemudian juga menyebut pemerintah mematok target kunjungan wisman pada tahun ini sebanyak 17 juta, meningkat dari yang sebelumnya sebanyak 14,3 juta.

Baca juga: Kunjungan Turis Naik Tajam Pasca Pandemi, Perguruan Tinggi Kembangkan Prodi Pariwisata

Sandiaga kemudian bersama dua jajaran dari Kemenparekraf melakukan sujud syukur atas capaian ini.

"Alhamdulillah. Jadi, kita bersyukur capaian 2023 akan membawa tambahan kenikmatan buat 2024," kata Sandaiga.