Tren Penguatan Emas Berlanjut, Antam Banderol Harga Rp1,204 Juta Per Gram
Tren penguatan harga emas didukung meningkatnya spekulasi pelonggoran kebijakan moneter bank sentral AS atau Federal Reserve (The Fed).
Penulis: Reynas Abdila
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tren penguatan harga emas didukung meningkatnya spekulasi pelonggoran kebijakan moneter bank sentral Amerika Serikat (AS) atau Federal Reserve (The Fed).
Harga emas di pasar spot ditutup naik 0,46 persen menjadi sebesar 2.158,12 dollar AS per troy ons.
Rekor beruntun dalam sepekan telah melewati pencapaian pada 27 Desember 2023 yakni 2.077,16 dolar AS per troy ons.
Pada perdagangan Jumat (8/3/2024), harga emas di pasar spot masih naik 0,03 persen di posisi 2.159,79 dolar AS per troy ons.
Angka level tertinggi sepanjang masa di level 2,164.09 dollar AS per ons selama jam perdagangan Asia.
Adapun harga emas PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) melaju naik selama empat hari berturut-turut dan mencapai rekor tertinggi Rp1.204.000 per gram.
Emas Antam pada Jumat (7/3/2024) diperdagangkan naik Rp 5.000 jika dibandingkan kemarin di level Rp 1.199.000 per gram.
Pembelian kembali atau buyback dibanderol sebesar di Rp 1.097.000 per gram.
Harga buyback itu juga naik Rp 5.000. Antam menjual emas dengan ukuran mulai 0,5 gram hingga 1.000 gram.
Baca juga: Rupiah Menguat oleh Sentimen Eksternal, Bergerak di Kisaran Rp15.680 - Rp15.740
Berikut rincian harga emas Antam melansir laman logammulia.com:
Harga emas Antam 0,5 gram:Rp 652.000
Harga emas Antam 1 gram: Rp 1.204.000
Harga emas Antam 2 gram: Rp 2.348.000
Harga emas Antam 3 gram: Rp 3.497.000
Harga emas Antam 5 gram: Rp 5.795.000
Harga emas Antam 10 gram: Rp 11.535.000
Harga emas Antam 25 gram: Rp 28.712.000
Harga emas Antam 50 gram : Rp 57.345.000
Harga emas Antam 100 gram: Rp 114.612.000
Harga emas Antam 250 gram: Rp 286.265.000
Harga emas Antam 500 gram: Rp 572.320.000
Harga emas Antam 1.000 gram: Rp 1.144.600.000