Laporan Wartawan Tribunnews.com, Nitis Hawaroh

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Jasa Marga (Persero) Tbk menyiapkan 25 titik Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik umum (SPKLU), bagi masyarakat yang menggunakan mobil listrik selama perjalanan arus mudik maupun balik Angkutan Lebaran 2024.

Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga Lisye Octaviana mengatakan, titik SPKLU periode Angleb tahun ini bertambah 8 titik dari semula 17 titik SPKLU.

Baca juga: Jasa Marga Catat 127 Ribu Kendaraan Tinggalkan Jakarta pada Libur Isra Miraj dan Imlek 2024

"Jasa Marga mendukung program percepatan penggunaan kendaraan listrik berbasis baterai dengan menyediakan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di 25 (dua puluh lima) titik rest area, bertambah dari sebelumnya yang berjumlah 17 titik," ujar Lisye dalam Konferensi Pers di Kantornya, Kamis (21/3/2024).

Jasa Marga sendiri telah memproyeksikan volume kendaraan yang akan keluar dari wilayah Jabodetabek pada periode Angkutan Lebaran (Angleb) 2024 periode arus mudik H-7 sampai H-2 Hari Raya Idul Fitri 1445 H atau mulai 3 April sampai 11 April 2024 sebanyak 1,86 juta kendaraan atau naik 5,94 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2023.

"Distribusi lalu lintas keluar wilayah Jabotabek di periode tersebut adalah mayoritas menuju ke arah Timur (Trans Jawa dan Bandung) sebesar 58,4 persen, ke arah Barat (Merak) sebesar 22,9 persen dan ke arah Selatan (Puncak) sebesar 18,8 persen," kata Lisye dalam Konferensi Pers di Kantor Jasa Marga, Kamis (21/3/2024).

Sedangkan prediksi jumlah kendaraan yang masuk ke wilayah Jabotabek pada periode arus balik H+1 sampai H+7 Hari Raya Idul Fitri 1445 H atau mulai 10 April hingga 18 April 2024 adalah sebesar 1,92 juta kendaraan.

Baca juga: Jasa Marga Berlakukan Contraflow di Tol Trans Jawa Km 47 Sampai Km 65 Arah Cikampek

Angka ini naik hingga 60,55 persen terhadap periode normal dan naik 4,19 persen dari periode Lebaran 2023. Sementara distribusi lalu lintas masuk ke wilayah Jabotabek di periode tersebut adalah mayoritas dari arah Timur (Trans Jawa dan Bandung) sebesar 56,5 persen , dari arah Barat (Merak) sebesar 23,6 persen dan dari arah Selatan (Puncak) sebesar 19,9 persen.

"Angka prediksi tersebut merupakan angka kumulatif arus lalu lintas dari empat Gerbang Tol (GT) Utama, yaitu GT Cikampek Utama dan GT Kalihurip Utama (arah Trans Jawa dan Bandung), GT Ciawi (arah Puncak), dan GT Cikupa (arah Merak)," jelasnya.

Berikut daftar titik lokasi SPKLU yang telah disiapkan Jasa Marga:

1. Jagorawi : KM 10A, KM 21B

2. Jakarta-Tangerang : KM 13A

3. Jakarta-Cikampek : KM 57A, 6B, 62B

4. Cipularang : KM 88A, 88B

5. Palikanci : KM 207A, 208B

6. Batang-Semarang: KM 379A, 391A, 3898

7. Semarang-Solo: KM 456B

8. Solo-Ngawi KM 519A, 538A, 575A, 519B, 538B, 575B

9. Ngawi-Kertosono: KM 597A, 626A, 5978, 626B

10. Surabaya-Mojokerto: KM 725A