Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Dikontribusi 2 Anak Usaha, Penjualan Batu Bara BUMI Naik 13 Persen di 2023

PT Bumi Resources Tbk membukukan kenaikan penjualan batu bara sebesar 13 persen di 2023 yang dikontribusi oleh 2 anak usaha yakni KPC dan Arutmin.

Penulis: Dennis Destryawan
Editor: Choirul Arifin
zoom-in Dikontribusi 2 Anak Usaha, Penjualan Batu Bara BUMI Naik 13 Persen di 2023
HO
Tambang batu bara Bumi Resources. PT Bumi Resources Tbk (BUMI) membukukan kenaikan penjualan batu bara sebesar 13 persen di 2023 yang dikontribusi oleh 2 anak usaha yakni KPC dan Arutmin. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Dennis Destryawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -  PT Bumi Resources Tbk (BUMI) membukukan kenaikan penjualan batu bara sebesar 13 persen di 2023 yang dikontribusi oleh 2 anak usaha yakni KPC dan Arutmin.

Berdasarkan laporan BUMI, kenaikan penjualan tersebut mencapai 78,7 juta metrik ton (MT) di 2023 atau mengalami peningkatan 13 persen jika dibandingkan dengan penjualan di periode sama tahun sebelumnya sebesar 69,4 juta MT.

"Produksi batu bara yang tercatat meningkat 8 persen dari 71,9 juta MT di 2022 menjadi 77,8 juta MT di 2023," tulis laporan BUMI, Jumat (29/3/2024).

BUMI menyebutkan harga rata-rata batu bara di 2023 tercatat turun sebesar 33 persen menjadi 81,3 dolar AS/ton. Sementara harga rata-rata batu bara di 2022 mencapai 121 dolar AS/ton.

Pendapatan konsolidasi BUMI (termasuk KPC & Arutmin) tercatat mencapai 6,57 miliar dolar AS di 2023. Sedangkan pendapatan BUMI berdasarkan PSAK 66 tanpa KPC, tercatat sebesar 1,67 miliar dolar AS.

Di sisi lain, BUMI berhasil melakukan upaya efisiensi biaya, sehingga beban usaha tercatat turun 30,8 persen menjadi USD 234 juta di periode 2023.

BERITA TERKAIT

"Sekitar 40 persen dari pendapatan bruto dibayarkan untuk royalti, pajak dan subsidi yang secara signifikan mempengaruhi likuiditas dan marjin," tulis BUMI.

Dengan pembayaran royalty, pajak, hingga tinggginya harga bahan bakar, membuat laba bersih BUMI di 2023 tercatat sebesar 117,4 juta dolar AS.

Baca juga: Emiten Tambang Ini Jadi Kontraktor Tunggal Angkutan Batu Bara di Kaltim Prima Coal

"BUMI tercatat berhasil melakukan kemajuan pada proyek hilirisasi dengan menggandeng mitra dari luar negeri dan saat ini masih dalam tahap diskusi dengan pemerintah untuk mencapai kesepakatan dalam proyek ini serta proyek non-batubara lainnya," tulis BUMI.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas