Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Program Pinjaman Modal Perlu Memperhatikan Pendampingan Sampai Usaha Berhasil

Maka, dia menekankan masyarakat tidak terkecoh dengan pinjol resmi bernama MEKAR. PNM tidak menjalankan usaha pinjaman online.

Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Malvyandie Haryadi
zoom-in Program Pinjaman Modal Perlu Memperhatikan Pendampingan Sampai Usaha Berhasil
freepik
ilustrasi uang 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Sekretariat Perusahaan PNM, L. Dodot Patria Ary menerangkan program Mekaar merupakan solusi permodalan bagi kaum perempuan Indonesia dari keluarga pra sejahtera.

Dia menyebut, program ini paling sesuai bagi siapa pun yang ingin memulai usaha apalagi yang usahanya sudah berjalan.

Maka, dia menekankan masyarakat tidak terkecoh dengan pinjol resmi bernama MEKAR. PNM tidak menjalankan usaha pinjaman online.

Dia mengatakan memang namanya agak mirip, program PNM adalah Mekaar (Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera).

“Tolong ini bisa garisbawahi, program PNM Mekaar tidak hanya memberikan uang semata, Mekaar memberikan pendampingan sampai usaha nasabah benar-benar berhasil," kata Dodot kepada wartawan, Senin (22/4/2024).

"Jika usaha nasabah sudah naik kelas ia bisa mengakses kredit yang lebih besar ke BRI. Sampai hari ini sudah 1,2 juta nasabah PNM yang naik kelas," sambung dia.

Berita Rekomendasi

Salah satu perempuan yang berhasil mengembangkan usaha lewat Mekaar, yakni Dewi. Perempuan yang pintar membuat berbagai macam jamu asal Bekasi ini merintis usaha jamu kecil-kecilan tahun 2018.

Dia pun menceritakan awal mula merintis usaha yang memerlukan modal. Kebingungan mendapatkan modal usaha, dia pun ikut program PNM Mekaar.

Saat Covid-19 melanda, Juni 2020, dia kehabisan modal untuk meneruskan usaha yang sudah dirintisnya.

Takut terlilit pinjaman online (Pinjol), sampai akhirnya dia mendapatkan informasi tentang program PNM Mekaar.

Dia mendengar di PNM Mekaar tidak harus mensyaratkan agunan dan tidak harus memiliki usaha yang sudah mapan bahkan orang yang baru akan memulai usaha bisa mendapatkan pinjaman.

Dewi akhirnya memutuskan mengajukan modal kerja dari program PNM Mekaar.

Dia pun bersama ibu-ibu di Bekasi Utara membentuk kelompok Mawar Blok A. Saat itulah dirinya mendapatkan modal kerja Rp 2 juta dan ia dipercaya menjadi ketua PKM (Pertemuan Kelompok Mingguan) sebutan kelompok binaan PNM Mekaar.

Dia juga mendapatkan modal intelektual dari PNM berupa pengembangan pengetahuan hingga akhirnya produk Dewi berkembang menjadi lebih dari 10 produk.

“Saya yang bangga saat ini kemasan saya lebih bagus dan siap masuk ke pasar manapun. Saya juga diajarkan membuat brand, saat ini brand saya Minuman Kesehatan Dewi Poetri," terang Dewi.

Melalui modal sosial yang diberikan oleh PNM Mekaar, dia saat ini telah bisa meluaskan pasar.

“Berkat PKM dan pembinaan Mekaar produk saya telah masuk ke hotel berbintang, saya juga dibantu membuat manajemen reseller dan tekah masuk ke berbagai ecomerse. Dengan komunitas yang terbentuk saya bisa jualan lewat tiktok dan grup-grup whatsup," terangnya.

Dia sangat setuju dengan pesan Presiden Jokowi agar kaum perempuan yang ingin memulai usaha tapi belum bisa memperoleh modal KUR bergabung dulu dengan program Mekaar.

Bahkan ada anggota kelompoknya yang masih mengontrak juga bisa mendapatkan modal kerja dari PNM Mekaar.

“Berbeda dengan pinjaman online pinjaman Mekaar ini sangat membantu karena kita benar-benar dibina dan didampingi. Anggota PKM saya yang belum punya NIB dibantu dapat NIB. Produk saya sekarang kemasannya sudah modern ini modal bagus karena saat ini semakin banyak reseller yang bergabung," jelas Dewi.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas