Pertamina Geothermal Lanjutkan Program TJSL ke Warga Lahedong Sulawesi Utara
Belum lama ini PGE Area Lahendong meraih penghargaan silver kategori Waste Management di International CSR Excellence Awards 2024
Penulis: Eko Sutriyanto
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews.com Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Pertamina Geothermal Energy (PGE) Area Lahendong di Sulawesi Utara melanjutkan program tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL) melalui berbagai program pemberdayaan masyarakat dan perlindungan lingkungan.
Program-program TJSL PGE Area Lahendong antara lain, Mapalus Tumompaso, sebuah program sistem ekonomi sirkuler yang memberdayakan dan mengedukasi 1.400 warga setempat melalui beberapa program turunan.
Diantaranya, Usaha Desa Wisata (SADEWI), Kelompok Usaha Bersama Mandiri dan Berdaya Maria (KUBEMADA), Usaha Ternak dengan Energi Terbarukan, dan Bank Sampah Setor Jo.
“PGE menganggap tanggung jawab lingkungan dan sosial bukan hanya sebagai kewajiban perusahaan, tetapi juga nilai yang melekat pada kegiatan operasional sehari-hari," kata General Manager PGE Area Lahendong, Novi Purnomo dalam keterangan tertulis, Sabtu (6/7/2024).
Belum lama ini PGE Area Lahendong meraih penghargaan silver kategori Waste Management di International CSR Excellence Awards 2024 di Inggris karena perusahaan dianggap berhasil menjalankan praktik terbaik (best practice) internasional dalam pengelolaan dampak lingkungan.
"Pencapaian ini semakin memperkuat posisi PGE sebagai perusahaan energi hijau kelas dunia yang memberikan dampak baik pada masyarakat dan lingkungan dalam memajukan transisi energi bersih,” kata Novi.
Direktur Utama PGE, Julfi Hadi menyatakan penghargaan ini merupakan pengakuan dari dunia internasional atas usaha berkelanjutan PGE dalam mendukung transisi energi dengan tetap mengutamakan aspek sosial, ekonomi dan lingkungan.
Baca juga: Bos Pertamina Geothermal Beberkan Strategi Pengurangan Emisi Karbon di Ajang ISRA 2024
Dia optimistis, dengan mempersiapkan sebuah ekosistem sosial, ekonomi, dan lingkungan yang berkelanjutan, target pencapaian net zero emission akan bisa direalisasikan.