Tingkatkan Keselamatan Penumpang dan Pengemudi, Belasan Armada Trans Jatim Dilengkapi Teknologi
Meningkatkan efisiensi operasional karena sistem ini dapat memberikan data yang berguna untuk mengoptimalkan rute dan jadwal perjalanan.
Penulis: Dennis Destryawan
Editor: Seno Tri Sulistiyono
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Dennis Destryawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Teknologi Karya Digital Nusa Tbk (TKDN) kerja sama dengan PT Galang Suar Teknologi dan Dinas Perhubungan (Dishub) Jawa Timur untuk Trans Jatim Koridor IV rute Gresik - Lamongan.
Kerja sama ini merupakan bagian dalam peningkatan keselamatan di industri transportasi, karena menerapkan teknologi dalam operasional Trans Jatim.
“Peluncuran Koridor IV Trans Jatim dengan dilengkapi sistem keselamatan dari PT TKDN Tbk merupakan langkah maju dalam upaya kami untuk menyediakan layanan transportasi publik yang berkualitas dan aman bagi masyarakat Jawa Timur," ucap Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur (Kadishub), Nyono dalam keterangannya, Sabtu (10/9/2024).
Baca juga: Dirjen Hubdat Kemenhub Cek Kesiapan Transportasi Darat di IKN Jelang HUT RI Ke-79
Ia menyebut, peran teknologi TAM Fleet selain ada AI Camera CCTV juga dilengkapi teknologi traffic priority, serta dapat mengetahui pergerakan bus, waktu kedatangan bus ke halte kemudian jumlah penumpang secara real time.
Koridor terbaru resmi diluncurkan kemarin, dimana 15 bus reguler di koridor 4 dan 3 bus luxury di Koridor 1 telah dilengkapi dengan sistem keselamatan dari PT TKDN, yaitu Sistem CCTV AI BUS dengan perangkat ADAS & Driver Behavior Alerts milik TAM Fleet.
Sistem ini dirancang untuk meningkatkan keselamatan dan keamanan penumpang serta pengemudi melalui fitur-fitur seperti deteksi objek, peringatan dini, dan pemantauan kondisi kendaraan secara real-time.
Implementasi Sistem CCTV AI BUS dengan perangkat ADAS & Driver Behavior Alerts milik TAM Fleet pada armada Trans Jatim diharapkan dapat memberikan manfaat yang signifikan, seperti meningkatkan keselamatan penumpang dan pengemudi karena adanya fitur deteksi objek dan peringatan dini, yang mana sistem ini dapat membantu mencegah kecelakaan.
Kemudian, meningkatkan efisiensi operasional karena sistem ini dapat memberikan data yang berguna untuk mengoptimalkan rute dan jadwal perjalanan.
Direktur Utama TKDN, David Santoso menyampaikan, sistem CCTV AI BUS dengan perangkat ADAS & Driver Behavior Alerts milik TAM Fleet yang dikembangkan telah terbukti efektif dalam meningkatkan keselamatan dan keamanan perjalanan.
“Kami percaya bahwa dengan teknologi yang tepat, kami dapat mengurangi risiko kecelakaan dan meningkatkan keselamatan penumpang," tutur David.
