Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

OPD Didorong Gunakan Platform Digital dalam Pengadaan Barang dan Jasa di Lingkup Pemda

OPD didorong agar memanfaatkan platform digital dalam setiap kegiatan lelang pengadaan barang dan jasa di lingkungan pemerintah daerah

Penulis: Choirul Arifin
Editor: Hendra Gunawan
zoom-in OPD Didorong Gunakan Platform Digital dalam Pengadaan Barang dan Jasa di Lingkup Pemda
Choirul Arifin/Tribunnews.com
Kegiatan Bimbingan Teknis bertajuk “BIMTEK E-Catalogue V6.0” yang diikuti 250 perangkat daerah dari Kementerian, Lembaga dan Badan se-Provinsi DKI Jakarta. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Organisasi Perangkat Daerah (OPD) didorong agar memanfaatkan platform digital dalam setiap kegiatan lelang pengadaan barang dan jasa di lingkungan pemerintah daerah. Tujuannya agar menciptakan transparansi serta efisiensi proses pengadaan.

Karena itu, edukasi dan sosialisasi tentang pengadaan barang dan jasa lewat digital termasuk melalui penyelenggaraan bimbingan teknis atau bimtek terus disosialisasikan di kalangan OPD.

“Tentunya ini penting sekali, karena melalui kegiatan seperti ini dapat menyeragamkan pemahaman antara pihak penyedia dan pihak pejabat pengadaan dalam kaitannya dengan proses pengadaan barang dan jasa," ungkap Kepala LKPP RI Hendrar Prihadi saat membuka kegiatan Bimbingan Teknis bertajuk “BIMTEK E-Catalogue V6.0” yang diikuti oleh hampir 250 perangkat daerah dari Kementerian, Lembaga dan Badan se-Provinsi DKI Jakarta.

Baca juga: Pengadaan Barang dan Jasa Via Digital di Lingkup Pemprov Jatim Tembus Rp1.081 Triliun




Hendrar mengatakan, LKPP akan terus berupaya menyiapkan sistem dan platform yang terbaik dalam konteks pengadaan barang jasa yang transparan, efektif, efisien. Tentu saja dengan memprioritaskan pada produk-produk dalam negeri serta pro usaha mikro, kecil, dan koperasi,” ujar Kepala LKPP.

Materi bimtek katalog elektronik versi terbaru di kegiatan ini disampaikan oleh Direktur Pasar Digital Pengadaan, Yulianto Prihhandoyo, ST., MT.

Seperti halnya kegiatan bimtek di kota-kota lainnya, Yulianto menekankan terkait pentingnya kesadaran dan pemahaman perangkat daerah terkait kebijakan-kebijakan yang ada dan senantiasa harus memaksimalkan transparansi segala aktivitas pengadaan barang jasa.

Pihaknya sangat mengapresiasi bagaimana para peserta cukup proaktif dan kritis dalam sesi tanya jawab. Dia juga mengapresiasi peran Ayooklik Airmas karena telah menyediakan sarana pembelajaran yang cukup interaktif dalam konteks pengadaan barang jasa.

BERITA TERKAIT

“Yang pastinya, LKPP sangat terbantu dengan adanya acara seperti ini, karena kita bisa menyampaikan sosialisasi secara langsung kepada pejabat pengadaan Kementerian, Lembaga dan Badan sehingga pemahaman yang didapatkan pun akan sama,” ujarnya, Kamis, 15 Agustus 2024.

Kegiatan bimtek ini juga diwarnai pemaparan beragam barang dan jasa dari sejumlah perusahaan yang produknya masuk dalam e-katalog pengadaan barang dan jasa seperti Magnustek, Panasonic, Cobasstore, ATOZ, Asus, Acer, Axioo, HP, EPSON, Zyrex, Indovisual, Maleo, Surya Mandiri Solusindo, AyooMall, Kings Travel, dan Dragon.

Sejumlah peserta berharap Bimtek E-Catalogue V6.0 dapat secara rutin diselenggarakan setiap tahun agar pembelajarannya terus dapat diperbarui.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas