Gapensi Optimis Sektor Konstruksi Tetap Bertumbuh Meski Ada Pilkada Serentak
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), sektor konstruksi mengalami pertumbuhan sebesar 7,29 persen pada kuartal II 2024.
Penulis: Dennis Destryawan
Editor: Seno Tri Sulistiyono
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Dennis Destryawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Badan Pengurus Pusat (BPP) Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional Indonesia (Gapensi) optimistis pertumbuhan sektor konstruksi akan tetap terjaga selama pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak pada 27 November 2024.
Ketua Umum BPP Gapensi Andi Rukman Karumpa mengatakan, Indonesia memiliki pengalaman panjang dan terbukti berhasil melalui sejumlah tahapan pemilu maupun pilkada dengan baik.
"Dari sejumlah kontestasi politik sebelumnya pun terbukti tidak menghambat laju kinerja konstruksi," ujar Andi dalam keterangannya, Senin (2/8/2024).
Gapensi, kata Andi, akan terus mendukung upaya pemerintah dalam melanjutkan kerja-kerja di sektor infrastruktur yang berdampak besar bagi perekonomian bangsa, termasuk saat gelaran pilkada serentak.
Baca juga: Gapensi Komitmen Dukung Pembangunan Pemerintahan Prabowo-Gibran Lanjutkan Program Jokowi
"Proses pembangunan infrastruktur tidak akan berhenti saat pilkada. Anggota Gapensi berkomitmen untuk mengerjakan dan menyelesaikan sejumlah program pembangunan infrastruktur," ucapnya.
Ia pun menyampaikan eksistensi sektor konstruksi sangat penting dalam menopang pertumbuhan ekonomi Indonesia.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), lanjut Andi, sektor konstruksi mengalami pertumbuhan sebesar 7,29 persen pada kuartal II 2024.
Lebih lanjut Ia memaparkan, tren pertumbuhan sektor konstruksi terjaga dengan baik sejak kuartal II 2023 yang tumbuh 5,23 persen, kemudian tumbuh sebesar 6,39 persen pada kuartal III 2023, dan terus menanjak hingga 7,68 persen di kuartal IV 2023.
"Kami optimistis sektor konstruksi akan terus bertumbuh meski ada pilkada serentak. Kalau kita lihat, masih cukup banyak target proyek pembangunan yang harus diselesaikan hingga akhir tahun ini," paparnya.