Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

KFC Rugi Rp 557,08 Miliar, Tutup Gerai Hingga PHK Karyawan Imbas Covid-19 dan Aksi Boikot 

PT Fast Food Indonesia Tbk (FAST) yang menaungi waralaba KFC di Indonesia merugi hingga Rp 557,08 miliar dalam setahun

Penulis: Lita Febriani
Editor: Hendra Gunawan
zoom-in KFC Rugi Rp 557,08 Miliar, Tutup Gerai Hingga PHK Karyawan Imbas Covid-19 dan Aksi Boikot 
Al Arabiya
Kentucky Fried Chicken (KFC) di Kota Baghdad, ibu kota Irak, hancur jadi sasaran serangan dan perusakan puluhan warga kota menyusul terus berlanjutnya aksi boikot produk pro Israel, Jumat (7/6/2024). 

 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Lita Febriani 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Fast Food Indonesia Tbk (FAST) yang menaungi waralaba KFC di Indonesia merugi hingga Rp 557,08 miliar dalam setahun, periode 30 September 2023 - 30 September 2024.

Kerugian tahun ini tercatat sangat besar, dimana kenaikannya menyentuh angka 266,59 persen, dibandingkan periode yang sama tahun lalu, hanya mencatat kerugian Rp 152,41 miliar.

Akibat dari kondisi keuangan tersebut, KFC menutup 47 gerai. Pada 30 September 2024, perusahaan cuma mengoperasikan sisa 715 gerai. Sebelumnya, pada Desember 2023 setidaknya tercatat ada 762 gerai yang beroperasi.

Baca juga: Gerai KFC di Kota Baghdad Jadi Sasaran Amuk Warga Irak, Boikot Produk Pro-Israel Berlanjut

Kemudian, KFC juga melakukan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) pada 2.274 orang karyawannya. Data dari laporan keuangan perusahaan menunjukkan pada 31 Desember 2023 jumlah karyawan KFC mencapai 15.989 orang, namun berkurang saat 30 September 2024 hanya tercatat 13.715 orang. 

Perusahaan mencatat, kerugian ini disebabkan oleh dua hal. Pertama, kondisi ini terjadi akibat dampak berkepanjangan pandemi Covid-19 yang belum maksimal. Kedua, akibat panasnya situasi konflik di Timur Tengah. KFC yang dipandang sebagai pendukung Israel, menjadi sasaran gelombang boikot di tengah masyarakat.

Berita Rekomendasi

"Dua masalah ini telah berdampak negatif terhadap hasil Grup untuk periode sembilan bulan yang berakhir pada 30 September 2024," ungkap perusahaan dalam laporan keuangan yang disusun 30 September 2024.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Terkait

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas