Begini Dukungan Sektor Industri untuk Berdayakan Petani Hidroponik Perempuan di Jawa Barat
Perlengkapan greenhouse berguna untuk melindungi tanaman hidroponik dari cuaca ekstrem dan serangan hama.
Penulis: Choirul Arifin
Editor: Seno Tri Sulistiyono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Usaha pertanian hidroponik dinilai cocok untuk dikembangkan di kawasan perkotaan dan pemukiman padat karena tidak membutuhkan lahan dan bisa dikembangkan dalam skala rumahan.
Selain kualitas panenan lebih renyah, tanaman hidroponik juga lebih sehat dan bernilai jual lebih tinggi.
Mendukung pengembangan budidaya pertanian hidroponik di Jawa Barat, PT Aspex Kumbong menyiapkan kebutuhan kelengkapan greenhouse untuk Kelompok Wanita Tani (KWT) Sadewa, Desa Wanaherang, Kecamatan Gunung Putri, Bogor.
Greenhouse ini dilengkapi dengan atap berbahan plastik UV yang tahan panas serta kawat nyamuk aluminium untuk perlindungan optimal terhadap tanaman.
Baca juga: Bantu Petani, Perguruan Tinggi Vokasi Buat Inovasi Pemantau Tanaman Hidroponik Berbasis IoT
Perlengkapan greenhouse ini berguna untuk melindungi tanaman hidroponik dari cuaca ekstrem dan serangan hama, sehingga dapat meningkatkan hasil panen dan kualitas produksi.
General Manager PT Aspex Kumbong, Jung Chan Ho, mengatakan kegiatan ini merupakan bagian dari dukungan terhadap program pemberdayaan masyarakat.
Selain kelengkapan greenhouse di area hidroponik KWT Sadewa, perusahaan juga menginisiasi pembangunan fasilitas pengolahan limbah komunal di RW 19, Desa Bojong Nangka, Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor.
Fasilitas ini akan mengoptimalkan pengelolaan sampah sekaligus mendukung upaya pemerintah dalam menjaga kelestarian lingkungan.
"Program ini sangat strategis karena diimplementasikan di lokasi yang membutuhkan solusi pengelolaan limbah yang efektif, dengan sistem manajemen yang terencana, serta manfaat yang langsung dirasakan oleh masyarakat," kata Surya Sumini selaku Kepala Seksi DLH Kabupaten Bogor di acara peresmian.
Karena itu pihaknya mengapresiasi keterlibatan PT Aspex Kumbong dalam mendukung program ini. "Ini juga menjadi bagian penting dari upaya bersama dalam menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan sehat," ungkap Surya Sumini.
Jung Chan Ho menekankan pentingnya keberlanjutan lingkungan sebagai motivasi utama perusahaan dalam mendukung proyek ini.
"Kami sangat terinspirasi oleh kesadaran lingkungan yang tumbuh di tengah masyarakat di sini, terutama dalam penerapan prinsip 3R (Reduce, Reuse, Recycle), sebagai solusi pengelolaan sampah," ungkapnya.