SPKS dan Industri Jepang Kerjasama Pembelian Sawit Rakyat Berkelanjutan
Serikat Petani Kelapa Sawit (SPKS) dan perusahaan industri makanan dari Jepang, Nissin Foods Holdings menjalin kerjasama
Penulis: Choirul Arifin
Editor: Wahyu Aji
Menurutnya, SPKS dapat menjadi pihak independen atau verifikator untuk memastikan ketelusuran rantai pasok sawit yang berkelanjutan untuk pasar di Jepang.
Sabarudin berharap agar kerjasama antara petani kecil dan pembeli ini dapat mendorong kemitraan yang adil sehingga petani kecil memperoleh harga yang adil.
Hiroshi Ishida, Direktur Eksekutif Caux Round Table Japan mengatakan, NPO CRT Japan merupakan organisasi yang menjembatani perusahaan dan petani untuk berkolaborasi.
“Melalui program ini, kami dapat berperan dalam membangun kepercayaan lebih lanjut antara perusahaan dan petani kelapa sawit skala kecil di Indonesia, dan berkolaborasi dengan SPKS” kata Hiroshi Ishida.
Sekretaris Desa Sugih Waras. Asrianto mengatakan, petani sawit di Desa Sugih Waras sangat mengharapkan kerjasama ini untuk perbaikan tata kelola sawit di tingkat desa. Di wilayah ini terdapat 300 kepala keluarga dengan kebun sawit swadaya seluas 500 hektar di Desa Sugih Waras.
Baca juga: Industri Kelapa Sawit Berperan Penting dalam Energi Terbarukan, Bisa Kurangi Bahan Bakar Fosil
“Petani sawit memerlukan dukungan untuk peningkatan kapasitas, pembentukan kelembagaan dan pengetahuan tentang penerapan praktik berkelanjutan termasuk melalui sertifikasi," kata Asrianto.